Angka Kematian COVID-19 dan BOR Jawa Barat Turun

- 21 Juli 2021, 21:55 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menghadiri jumpa pers via konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (21/7/2021).
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menghadiri jumpa pers via konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (21/7/2021). /Foto: Pipin/Biro Adpim Jabar/

Untuk mengurangi angka kematian disebabkan tiga penyakit tersebut, Kang Emil meminta Kementerian Kesehatan untuk lebih banyak menyuplai obat-obatan agar pasien sembuh.

"Mohon dibantu oleh Kemenkes _treatment_ atau obat-obatannya untuk tiga penyakit itu," pintanya.

Baca Juga: Akui Kewalahan Hadapi Varian Delta, Luhut Bilang 'Banyak Orang Meninggal karena Keresahan Berpolitik'

Angka kematian diketahui juga berhubungan dengan cakupan vaksinasi. Kang Emil menyebut, Kota Bandung dan Kota Cirebon angka _fatality_-nya rendah karena vaksinasi kepada masyarakatnya tinggi.

"Jadi kesimpulannya dengan vaksinasi yang maksimal ternyata tingkat kematiannya juga rendah di bawah 1 persen," jelas Ridwan Kamil.

Berbeda dengan Kota Banjar, Kabupaten Karawang, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Tasikmalaya dan Garut angka kematian akibat COVID-19 cukup tinggi karena cakupan vaksinasinya rendah.

"Maka kami juga akan fokus meningkatkan vaksinasi di daerah itu," ujar Kang Emil.

Ia pun menyambut baik langkah Kementerian Kesehatan yang akan mengirim jutaan dosis vaksin untuk Jabar pada bulan depan. "Kata Pak Menkes bulan depan jutaan dosis akan dikirim ke Jabar, itu akan meng-_cover_ daerah yang rendah vaksinasinya," katanya.

Walaupun secara umum di Jabar tingkat kematiannya sudah menurun, Kang Emil terus berupaya menekan hingga nihil kematian.

Pada tingkat isolasi mandiri (isoman), saat ini tercatat sudah ada 40.000 pasien isoman yang melakukan telekonsultasi. Ribuan obat gratis pun sudah disalurkan kepada mereka. "Sehingga mayoritas sudah bisa tertangani, apalagi didukung bantuan obat dari pusat," ujar Kang Emil.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x