PKS Jabar Bagikan 200 Ribu Paket Daging Kurban, Solusi Bagi Warga Terdampak Pandemi Covid-19

- 22 Juli 2021, 15:49 WIB
Ketua DPW PKS Jawa Barat, Dr. Haru Suandharu.  PKS Jabar bagikan 200 ribu paket daging kurban./dok.PKS Jabar
Ketua DPW PKS Jawa Barat, Dr. Haru Suandharu. PKS Jabar bagikan 200 ribu paket daging kurban./dok.PKS Jabar /

GALAMEDIA - Di momen Idul Adha yang bersamaan dengan masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, PKS Jawa Barat membagikan sebanyak 236.950 paket daging kurban kepada masyarakat.

Ratusan ribu paket itu berasal dari 397 ekor sapi dan 1.563 ekor domba.

Kegiatan tersebut sekaligus menjadi bagian program syiar kurban 1442 H yang dicanangkan DPP PKS, "Tebar 1 juta paket Qurban".

"Belajar dari kaidah ibadah kurban, 'yang sampai itu taqwa, bukan dagingnya'", kata Ketua DPW PKS Jawa Barat, Dr. Haru Suandharu, Kamis, 22 Juli 2021.

Baca Juga: China Tolak Usulan WHO Untuk Penyelidikan Fase 2 Asal Muasal Covid-19: Tidak Menghormati Sains

"Untuk itu, dalam konteks menghadapi pandemi covid 19, tindakan pertama yang mesti kita lakukan ialah 'taqorrub ilallaah' dengan cara bertaubat dan berqurban," tambahnya.

Kang Haru menjelaskan, kurban juga memupuk kepekaan sosial kita. Sesuai dengan uraian arahan Ketua Majelis Syuro PKS, Dr. Salim, kurban merupakan momen pembelajaran, meningkatkan kedekatan diri pada Allah dan pelayanan masyarakat.

"Bentuk pelaksanaannya yakni dengan membantu saudara-saudara kita yang terpapar dan terdampak Covid-19," ujarnya.

Indonesia saat ini sudah menjadi episentrum baru bagi Pandemi Covid-19, khususnya di wilayah Jawa Barat yang telah mencetak rekor tertinggi kasus baru.

Kasus harian Covid-19 di Jawa Barat sebesar 5.950 kasus per Kamis 22 Juli pukul 12.00 WIB, dan merupakan perkembangan yang sangat mengkhawatirkan.

Baca Juga: 'Long Time No See' dengan Sang Istri Tercinta, Armand Maulana: Dua Bulan Gak Ketemu, Sedih

Oleh karenanya, Kang Haru meminta semua anggota PKS melaksanakan protokol kesehatan 6 M dan terus meningkatkan pelayanannya terhadap masyarakat.

"Tidak hanya ketika Idul Adha, tetapi sebagaimana pesan Dr. Salim, Ketua Majelis Syuro PKS, agar di hari-hari kedepan terus membersamai dan melayani rakyat," paparnya.

Melalui berbagai media sosial, PKS terus gencar ikut mengampanyekan protokol kesehatan 6 M. Adapun prokes 6 M itu yakni memakai masker (disarankan masker medis), mencuci tangan (setidaknya cuci tangan selama 20 detik dan memakai sabun), menjaga jarak fisik (minimal 1 meter), membatasi mobilitas (memilih untuk berdiam dirumah untuk membatasi pergerakan), menghindari keramaian/kerumunan dan menghindari makan bersama.

Baca Juga: Lutfi Agizal-Wirang Birawa 'Sentil' Artis yang Ngonten Saat Berkurban, Netizen Sebut Nama Raffi hingga Atta

Lebih lanjut disampaikan Kang Haru, dalam upaya menanggulangi Covid, DPW dan DPD PKS se-Jawa Barat telah menambah armada ambulans untuk dipergunakan mengantar pasien Covid-19 ataupun non Covid-19.

"Selain itu, kami juga melaksanakan pelatihan pengurusan jenazah Covid-19, penyediaan tabung oksigen, APD, dan mempersiapkan daging kurban dalam bentuk kornet untuk sebagian masyarakat terdampak pandemi Covid-19," terangnya.

"Harapannya, masyarakat dapat segera terlayani kesehatannya tidak lagi mengantre di IGD Rumah Sakit seperti yang terjadi beberapa pekan kebelakang. Semoga Allah SWT segera mengangkat pandemi Covid-19 ini dari muka bumi dan menjaga seluruh masyarakat Jawa Barat agar senantiasa sehat wal afiat," tandas Kang Haru.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x