Soal Mural 'Jokowi 404: Not Found', PKS: Santai Saja, Jangan Terlalu Serius

- 15 Agustus 2021, 16:10 WIB
Politisi PKS Mardani Ali Sera. /Instagram Mardani Ali Sera./
Politisi PKS Mardani Ali Sera. /Instagram Mardani Ali Sera./ /

GALAMEDIA - Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera meminta aparat kepolisian tidak menanggapi mural 'Presiden Jokowi 404: Not Found' dengan terlalu serius.

Mardani Ali Sera juga meminta agar pembuat mural diajak berdialog, bukan diberi hukuman.

Sebelumnya, viral mural yang menampilkan wajah yang mirip Presiden Joko Widodo di kawasan Batuceper, Kota Tangerang, Banten.

Baca Juga: Perintah Terbaru Presiden Jokowi: Harga Tes PCR Rp 450 Ribu - Rp 550 Ribu, Hasil Tes 1 x 24 Jam!

Yang menarik perhatian dari mural ini adalah bagian mata yang ditutupi tulisan '404: Not Found'.

Mural itu akhirnya viral di media sosial dan aparat setempat menghapusnya dengan cat berwarna hitam.

Aparat kepolisian mengatakan pembuat mural akan tetap diselidiki karena sudah menghina lambang negara.

Baca Juga: Tanggapi Mural Jokowi 404: Not Found, dr. Andi: Daripada Anarkis, Mending Mural-lah!

Menanggapi hal tersebut, Mardani Ali Sera menyatakan dirinya mendukung semua bentuk kreativitas namun tetap menjaga adab.

Ia menyampaikannya melalui akun media sosial Twitter @MardaniAliSera pada Minggu, 15 Juni 2021.

Mardani Ali Sera menyatakan kreativitas kadang menyentuh hal sensitif.

Baca Juga: Pencuri Motor Berbekal Senjata Api Beraksi di Kota Bandung, Korban: Cepet Kejadiannya

"Mural adalah ekspresi kreatif, baiknya edukasi dan literasi saja. Kreativitas memang kadang menyentuh hal2 yang sensitif dan itu tergantung tafsirnya. Saya mendukung semua kreativitas dan tetap jaga adab," cuitnya seperti dikutip Galamedia.

Ia juga meminta aparat setempat untuk tidak terlalu serius menanggapi mural tersebut.

"Terkait mural yang tengah heboh akhir2 ini, santai saja tidak usah dianggap terlalu serius," katanya.

Baca Juga: Tanggapi Wacana Pilpres Diundur Hingga 2027, Anggota DPR: Akal-akalannya Banyak!

Mardani Ali Sera menilai seharusnya pemerintah membuktikan bahwa pesan mural itu tidak benar dengan kerja keras.

Misalnya dengan angka Covid-19 yang terus menurun, bantuan sosial (bansos) tepat sasaran, dan tidak ada lagi korupsi.

Di akhir pernyataannya, Mardani Ali Sera meminta agar anak-anak kreatif tidak dihukum tetapi diajak berdialog.

"Buktikan dengan kerja keras, angka Covid-19 yg menurun, bansos yg tepat sasaran & tidak ada korupsi. Anak2 kreatif jangan dihukum, tp diajak dialog," tutupnya.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x