Meriahkan HUT RI, KBRI Tokyo Sukses Guncang Negeri Sakura dengan Pementasan Wayang Kulit Berbahasa Jepang

- 16 Agustus 2021, 13:33 WIB
KBRI Tokyo mengadakan pergelaran wayang kulit berbahasa Jepang dengan dalang diaspora asal Indonesia yang dibuka oleh Dubes Heri Akhmadi.
KBRI Tokyo mengadakan pergelaran wayang kulit berbahasa Jepang dengan dalang diaspora asal Indonesia yang dibuka oleh Dubes Heri Akhmadi. /Kemendikbudristek/

GALAMEDIA - Tepat pada Selasa, 17 Agustus 2021 besok, seluruh masyarakat Indonesia akan merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-76.

Pada peringatan HUT RI ke-76 ini, untuk kedua kalinya hari kemerdekaan RI digelar di tengah pandemi Covid-19.

Diketahui, upacara perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 2021 akan dilangsungkan secara virtual karena situasi pandemi.

Baca Juga: Jokowi Patok Harga Tes PCR Rp 450 Ribu – Rp 550 Ribu, dr. Tirta: Semoga di Lapangan Sesuai Instruksi Presiden

Berbagai cara unik dilakukan oleh masyarakat Indonesia yang tinggal di luar negeri dalam perayaan hari ulang tahun kemerdekaan RI ke-76.

Termasuk, pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo, Jepang. Mereka menyambut peringatan tersebut dengan melakukan pementasan Wayang Kulit secara virtual.

Namun yang uniknya, pementasan wayang kulit tersebut  menggunakan bahasa Jepang.

Baca Juga: Jokowi Tetapkan Harga Tes PCR Rp 550 ribu, Pakar: Kemahalan, Berdasarkan e-Catalogue Bisa Rp 150 ribu!

Diketahui, pementasan tersebut dilakukan di Wisma Duta RI di Tokyo, pada hari Minggu 15 Agustus.

Dilansir Galamedia dari Antara,  Pementasan wayang kulit secara virtual ini berlakon Dewa Ruci, dan penampilan tersebut ditampilkan oleh Ki Dalang Rofit Ibrahim dari grup HanaJoss dengan iringan grup gamelan Lambang Sari.

Mengambil cerita Dewa Ruci, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi mengatakan filosofi Dewa Ruci itu sangat dalam bercerita tentang pencarian makna hidup.

Baca Juga: Ngabalin Ngamuk Jokowi Dihina Lewat Mural, Eks Ketua MK Jimly Asshiddiqie Malah Bilang Begini

Selain itu juga ada harapan lain yakni dapat mempererat hubungan Jepang degan Indonesia sebagai bangsa yang melestarikan tradisi, filosofi dan warisan budaya.

"Indonesia dan Jepang dikenal sebagai bangsa yang memiliki filosofi hidup yang mendalam. Lakon Dewa Ruci berkisah tentang pencarian makna hidup. Semoga ini semakin mempererat tali persaudaraan masyarakat Indonesia dan Jepang sebagai bangsa yang melestarikan tradisi, filosofi dan warisan budaya," ujar Heri.

Pementasan wayang kulit tersebut, selain digelar secara virtual ternyata juga dihadiri langsung oleh Direktur Jenderal/Asisten Menteri Urusan Global Kementerian Luar Negeri Jepang Keiichi Ono, mantan Dubes Jepang untuk Indonesia Ishii Masafumi, serta para pemimpin perusahaan dan asosiasi bisnis Jepang.

Baca Juga: Dadar Gulung Polkadot Merah Putih? Ini Resepnya!

Mantan Dubes Jepang untuk RI Ishii Masafumi juga turut mengapresiasi digelarnya acara wayang kulit berbahasa Jepang tersebut dan dia merasa sangat terkesan.

"Selamat hari kemerdekaan. Ini hari yang membahagiakan dengan penyelenggaraan wayang kulit ini. Saya terkesan dengan wayang yang dikemas dalam bahasa Jepang. Favorit dalam wayang ini saya adanya selipan adegan humor dalam acara wayang ini," ujar Masafumi

Ki Dalang Rofit Ibharim, dan istrinya Hiromi Sasako yang juga merupakan sinden dari pementasan tersebut. Sangat serius dan konsisten dalam mempromosikan gamelan khas Jawa dan seni pewayangan di Jepang hingga bertahan selama 16 tahun.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 16 Agustus 2021: Beda dengan Elsa-Nino, Al dan Andin Makin Harmonis

Berkisah tentang Dewa Ruci, Lakon Dewa Ruci merupakan salah satu dewa dalam epos cerita pewayangan Mahabarata.dalam kisah itu diceritakan.

Salah satu Tokoh Pandawa Lima Bima atau Werkudara tengah dalam misi mencari air kehidupan. Perjalanan Bima mencari air kehidupan yang penuh dinamika itu sarat akan pesan moral tentang perjuangan manusia mengalahkan hawa nafsu.

Acara wayang kulit berbahasa Jepang itu sukses disaksikan oleh penonton media sosial di hampir seluruh belahan negara. Siaran ulang bisa disaksikan pada kanal YouTube KBRI Tokyo.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x