Situasi Kian Mencekam, Taliban Tembak Penduduk Usai Bendera Afghanistan Dikibarkan, 3 Tewas dan 12 Luka-luka

- 19 Agustus 2021, 10:17 WIB
Pejuang Taliban berlatih dengan senjata mereka di lokasi yang dirahasiakan di Afghanistan.
Pejuang Taliban berlatih dengan senjata mereka di lokasi yang dirahasiakan di Afghanistan. /REUTERS/Stringer.

GALAMEDIA - Keadaan Afghanistan menegang usai Taliban mengambil alih negara tersebut. Sedikitnya tiga orang tewas dan 12 lainnya luka-luka saat Taliban melepaskan tembakan ke arah kerumunan di Kota Jalalabad.

Diketahui kemarahan Taliban memuncak usai penduduk setempat memprotes dan mencopot bendera Taliban dan menggantinya dengan bendera Afghanistan. Aksi penduduk setempat itu menandakan adanya penentangan yang jelas dari aturan-aturan yang dibuat oleh Taliban.

Bentrokan itu terjadi di Lapangan Pashtunistan di Jalalabad, yang berjarak sekitar 115 km dari ibu kota Kabul.

Baca Juga: Tak Ada Lagi Zona Merah di Jabar, Ridwan Kamil: Ini Adalah Perjuangan Bersama

Banyak video tentang kejadian itu diposting di media sosial. Dalam satu rekaman seperti itu, terdengar suara tembakan ke jalan yang ramai di Jalalabad saat penduduk setempat bergegas menyelamatkan nyawa mereka.

Para pejuang Taliban juga kemudian membubarkan kerumunan dengan tongkat, kata sebuah laporan oleh Al Jazeera

Taliban bersikeras bahwa mereka telah berubah dan tidak akan memaksakan pembatasan kejam yang sama seperti yang mereka lakukan ketika mereka terakhir memerintah Afghanistan.

Baca Juga: Tak Ada Lagi Zona Merah di Jabar, Ridwan Kamil: Ini Adalah Perjuangan Bersama

Tetapi banyak orang Afghanistan tetap sangat skeptis, dan tanggapan kekerasan terhadap protes hari Rabu hanya dapat memicu ketakutan mereka.

Mereka menurunkan bendera Taliban – sebuah spanduk putih dengan tulisan Islam – yang telah dikibarkan oleh para militan di daerah-daerah yang mereka kuasai.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x