“Begal partai orang saja nggak ada tata kramanya, kok nyarankan kritik pakai tata krama,” tulisnya Kamis, 19 Agustus 2021.
Senada dengan rekannya, Rachland Nashidik juga menggunakan kata ‘begal partai’ untuk menanggapi pernyataan Moeldoko.
Menurutnya Moeldoko tidak tahu malu karena sempat mengaku sebagai ketua partai.
“Dengarkan ini. Nasehat tata krama dari begal partai. Orang yang tak malu mengaku sebagai Ketua Partai, meski gagal bikin kongres abal-abal dan klaimnya ditolak pemerintah,” tuturnya melalui Twitter @rachlannashidik Kamis, 19 Agustus 2021.
“Orang yang mengkhianati seniornya sendiri yang memberinya bintang dan mengangkat karirnya ke puncak,” imbuh Rachland. ***