Network
GALAMEDIA - Ibu hamil merupakan golongan yang rentan terinfeksi Covid-19. Khusus wanita hamil dengan kondisi medis tertentu, memiliki peningkatan risiko menjadi berat apabila terinfeksi Covid-19.
Berdasarkan data dari 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat yang ada di Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat, sampai 23 Agustus 2021 jumlah kematian ibu hamil sebanyak 691 orang dan yang meninggal akibat Covid-19 sebanyak 300 orang.
Melihat perkembangan kasus Covid-19 yang menunjukkan peningkatan kasus wanita hamil terkonfirmasi Covid-19 dalam keadaan berat (severe case), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mempercepat pemberian vaksin Covid-19 kepada ibu hamil.
Pemberian vaksin Covid-19 bagi ibu hamil sudah direkomendasikan oleh Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional. Ibu hamil yang boleh divaksin adalah, yang yang usia kehamilannya 13-34 minggu.
"Mempertimbangkan semakin tingginya jumlah ibu hamil yang terinfeksi Covid-19 dan tingginya risiko bagi ibu hamil apabila terinfeksi Covid-19 menjadi berat dan berdampak pada kehamilan serta bayinya, maka vaksinasi terhadap mereka sangat penting untuk segera dilakukan,” kata Kepala Dinkes Provinsi Jawa Barat, Nina Susana Dewi di Bandung, Selasa 24 Agustus 2021.
Data per 1 Agustus 2021, jumlah ibu hamil di Jabar sekitar 900.000 orang. Ibu hamil yang sesuai dengan kriteria vaksinasi sebanyak 193.479 orang.
Sampai 23 Agustus 2021, jumlah ibu hamil yang sudah divaksinasi sebanyak 3.419 orang untuk dosis 1 dan 12 orang yang sudah mendapat dosis kedua.
Masih sedikitnya wanita hamil yang mendapat vaksin Covid-19 memerlukan langkah percepatan.
