Syarief Hasan Minta Pemerintah Fokus Kembangkan Vaksin Nusantara, Bukan Bangun Pabrik dengan China

- 27 Agustus 2021, 15:36 WIB
Politikus Senior Partai Demokrat Syarief Hasan. MPR RI /mpr.go.id/
Politikus Senior Partai Demokrat Syarief Hasan. MPR RI /mpr.go.id/ /

"Kita memiliki BUMN dan Perusahaan Dalam Negeri yang punya kemampuan membangun pabrik vaksin," tuturnya.

"Harusnya Indonesia bisa membangun sendiri tanpa bergantung dengan negara lain," jelasnya.

Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat ini juga menilai Pemerintah harusnya bisa mengutamakan vaksin buatan dalam negeri.

"Kita memiliki vaksin buatan dalam negeri yang bisa menyamai vaksin dari luar. Mengapa harus mengembangkan produk dari luar padahal kita memiliki produk vaksin dalam negeri?" tanya Syarief.

Baca Juga: Pakar UI Bongkar Habis Vaksin Nusantara yang Disebut Siap Diborong Turki dan Diakui WHO

Ia mengatakan, seharusnya Pemerintah memiliki kebijakan keberpihakan dan membantu pengembangan antara lain vaksin nusantara yang digagas dr. Terawan.

"Pemerintah harusnya lebih fokus mengembangkan vaksin merah putih dan membantu pengembangan vaksin nusantara yang digagas oleh dr. Terawan yang murni buatan dalam negeri," paparnya.

Syarief menyebut, Turki mulai melirik vaksin nusantara milik dr. Terawan dan bahwa berencana memesanb52 juta vaksin Nusantara.

"Harusnya vaksin ini yang di kembangkan di Indonesia," tegas dia.

Baca Juga: Usai Muhammad Kece-Yahya Waloni Diamankan Netizen Minta UAS Ikut Ditangkap Juga, Tokoh NU: Keterlaluan!Baca Juga: Usai Muhammad Kece-Yahya Waloni Diamankan Netizen Minta UAS Ikut Ditangkap Juga, Tokoh NU: Keterlaluan!

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x