Network
GALAMEDIA - Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi bakal menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada 6 September 2021 mendatang.
Tapi, kegiatan PTM tersebut rencananya hanya diperbolehkan bagi siswa yang sudah divaksin.
"Mengenai PTM di Kota Cimahi, direncanakan bagi siswa yang sudah divaksin Covid-19 pada tanggal 6 September 2021 mendatang," ungkap Plt. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana saat ditemui di Jalan Gandawijaya, Senin, 30 Agustus 2021.
Dijelaskannya, pelaksanaan PTM digelar dengan protokol kesehatan ketat.
Baca Juga: Puan Maharani Soroti PTM: Ingatkan Siswa Langsung Pulang ke Rumah!
Baca Juga: Lord Adi Cuma Dapat Hadiah Rp 10 Juta dari MCI 8, Netizen: Kebangetan, Pengen Nangis Dengernya
"Tidak dilakukan secara keseluruhan, tapi ada pembatasan kapasitas dan prokes ketat. Dalam satu kelas maksimal 33% kehadiran siswa yang bisa mengikuti PTM. Untuk PAUD/TK boleh dibuka dengan satu kelas 5 orang," katanya.
Ngatiyana mengatakan, untuk PTM diutamakan bagi siswa yang sudah di vaksin. "Nanti kita atur pembelajaran jam pagi-siang-sore," ucapnya.
Menurut Ngatiyana, gebyar vaksinasi Covid-19 yang terus gencar dilakukan merupakan bagian dari persiapan PTM.
"Yang sudah melaksanakan vaksinasi diantaranya SMPN 1, SMPN 3, SMPN 6, SMPN 8, SMPN 9, dan lainnya. Mudah-mudahan nanti setiap hari vaksin dilakukan bagi pelajar, sehingga nantinya mereka bisa ikut PTM," ungkapnya.
Hasil pendataan, sebanyak 50 persen siswa sasaran usia 12-17 tahun sudah mendapat vaksinasi Covid-19 di Kota Cimahi.
"Dari siswa sasaran, sudah 50 persen divaksin. Kalau untuk keseluruhan warga sasaran Cimahi sudah capai 62 persen," sebut Ngatiyana.
Ditemui terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cimahi, Harjono mengatakan, PTM terbatas akan dilaksanakan bagi semua jenjang mulai dari TK, SD, hingga SMP yang berada di bawah pengawasan Disdik.
"Untuk PTM rencananya akan digelar pada 6 September. Semua jenjang akan melaksanakan PTM tersebut," ungkap Harjono.
Baca Juga: Prabowo Maju Jadi Capres 2024: Usai Puji Jokowi, 95 Persen Pendukungnya Kabur
Menghadapi pelaksanaan PTM tersebut saat ini pihaknya masih menggenjot pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap siswa usia 12-17 tahun.
"Target keseluruhan siswa yang akan divaksinasi itu 21 ribu anak. Sampai hari ini sudah 14.500 siswa divaksinasi. Nah besok Selasa, targetnya itu 17.500 anak divaksinasi," ungkap Harjono.
Ia mengatakan pihaknya akan melakukan rapat bersama kepala sekolah untuk membahas teknis pelaksanaan PTM terbatas tersebut, mengingat adanya masa transisi dari pembelajaran dalam jaringan (daring) ke tatap muka.
"Pada masa transisi misalnya jam pembelajaran dan kapasitas siswa akan dibatasi. Siswa tidak akan belajar di sekolah selama seminggu penuh, melainkan secara bergiliran. Misalnya hari Senin hanya kelas VII SMP yang masuk," pungkas Harjono.***
