Jutaan Santri Bakal Mendapatkan Vaksinasi demi Tercapainya Heard Immunity

- 1 September 2021, 09:21 WIB
Vaksinasi bagi kiai dan santri yang bertempat di halaman Masjid Agung Ats-Saurah di Kota Serang, Selasa, 31 Agustus 2021./Antara
Vaksinasi bagi kiai dan santri yang bertempat di halaman Masjid Agung Ats-Saurah di Kota Serang, Selasa, 31 Agustus 2021./Antara /



GALAMEDIA – Pertengahan Agustus 2021 Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyaksikan dan memberikan sambutan kick off program 'Tiga Juta Pesantren Jawa Barat' siap divaksin di Jakarta,selasa 31 Agustus 2021.

Lanjutnya demi mewujudkan kekebalan komunal berjalan dengan sukses dan lancar tanpa hambatan tahun ini tutur Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas memastikan, program Vaksinasi bagi jutaan santri terus bergulir di berbagai daerah sebagai ikhtiar dan kontribusi santri dan pesantren.

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menuturkan bahwa, pasantren merupakan sebuah ekosistem jadi sangat cocok untuk dilakukan program vaksinasi yang sudah digalakan oleh presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Spoiler Tokyo Revengers Episode 22: Pertarungan Selesai, Katuzora Menyadari Kesalahannya

Selain kiai, ustadz, dan santri, di dalamnya juga ada masyarakat sekitar pesantren.

"Jika vaksin diberikan ke pesantren, secara ekosistem juga akan terbantu," kata Yaqut.

Yaqut Cholil memberitahukan hal lain bahwa kepercayaan masyarakat akan semakin bertambah dan ingin melakukan vaksinasi dengan adanya vaksinasi bagi para santri dan pasantren.

Dalam sebulan terakhir, tercatat program vaksinasi santri dilakukan di banyak pesantren, baik di Pulau Jawa maupun luar Pulau Jawa. Prosesnya melalui kerja sama kantor wilayah

Kementerian Agama provinsi atau tingkat kabupaten dan kota, Baznas, dinas kesehatan, TNI, Polri, dan pihak lainnya.

Baca Juga: Pembagian Sembako Jokowi Berujung Ricuh, Christ Wamea: Ternyata Lempar Bingkisan ke Rakyat Sudah Karakternya

"Pada Kamis 2 September 2021 vaksinasi untuk kiai, ustadz, dan santri dilakukan di Jawa Tengah. Program ini akan menyasar vaksin bagi 8.635 kiai, 46.181 ustadz/ustadzah, dan 539.255 santri," kata Yaqut.

Ia optimistis vaksinasi santri terus berlangsung dan makin masif seiring kesadaran masyarakat mengikutinya.

Yaqut mengatakan vaksinasi santri dan pesantren menjadi komitmen pemerintah sekaligus dalam menyongsong pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas.***

Editor: Brilliant Awal

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x