Network
GALAMEDIA - Penangkapan komika Coki Pardede terkait kasus narkoba oleh Polres Metro Tangerang mendapatkan apresiasi dari sejumlah kalangan.
Soalnya Coki kerap membuat konten bersama Tretan Muslim yang dianggap menyudutkan agama tertentu.
Tokoh Nadhlatul Ulama Umar Hasibuan alias Gus Umar pun membuka jejak digital Coki dan Tretan saat berbincang-bincang dengan Habib Husein Ja'far Al Hadar alias Habib Ja'far pada sebuah video YouTube.
Potongan video tersebut diunggah Gus Umar melalui akun Twitter@UmarAlChelsea_, Sabtu, 4 September 2021.
"Lihat jejak digital si Coki dan temannya ini selalu jadikan agama konten joke. Lucunya yg ditengah msh aja bisa ketawa. #Miris," ujarnya.
Dalam video tersebut terlihat Jabib Ja'far diapit Trestan Muslim dan Coki Pardede. Habib Ja'far menjelskan soal tempat ibadah di masa kaum muslim tak bisa memasuki masjid di masa PPKM.
"Kalau tidak bisa ke masjid maka rumahnya dijadikannya masjid. Karena semua tempat yang dijadikan tempat ibadah maka seperti masjid," jelas Habib.
Pernyataan itu langsung dibalas pertanyaan berbau sensitif dari Coki.
"Berarti harus ada speaker dong?" tanya Coki, yang membuat perbincangan sempat terhenti beberapa saat hingga akhirnya kedua komika tersebut tertawa.
Lalu Habib Ja'far pun memberikan jawaban, "Masjid kan tempat sujud, tak ada hubungannya dengan speaker".
"Ooo, maaf, saya polos, sayang kurang tahu," ujar Coki sambil tertawa.
Pernyataan itu pun langsung dijawab oleh Habib Ja'far. "Kayaknya Anda bukan kurang tahu, anda kurang ahlak, bukan kurang tahu," ujarnya.
"Bising dong tetangga," celetuk Tretan seraya keduanya kembali tertawa terbahak-bahak.
Sebelumnya Gus Umar pun meminta agar para komedian bisa mengurangi konten yang membawa-bawa agama karena terkesan melecehkan agama.
"Kurangi konten komedi anda yg sll bawa2 agama dan kesannya melecehkan agama yg anda anut. Jejak digitalnya byk bgt," ujar Gus Umar.
Gus Umar menyatakan kegeramannya atas kelakuan Coki dan Tretan Muslim yang selama ini membuat konten menghina agama.
"Kalian berdua keterlaluan mengolok-olok agama Islam," cuit Gus Umar dikutip Galamedia, Sabtu, 4 September 2021.
Baca Juga: Persib vs Barito Putera: Tanpa Supardi dan Henhen, Robert Alberts Kemungkinan Pasang Tiga Bek Tengah
Lebih lanjut, dia juga berharap agar Tretan muslim juga diringkus aparat berwajib. "Semoga teman si Coki ini juga menyusul ditangkap polisi," sambungnya.
Gus Umar mengatakan bahwa konten mereka mengenai agama itu sama sekali tidak lucu.
"Kalian jadikan agama sbg konten lawak itu Gak lucu," tandasnya.
Sebelum ditangkap aparat kepolisian terkait kasus narkoba, Coki Pardede kerap membuat konten bersama Tretan Muslim di YouTube. Keduanya sering membuat konten berbau agama.
Sejumlah konten tersebut pun sempat menuai protes dari ummat Islam. Bahkan keduanya sempat dilaporkan ke aparat kepolisian.
Sebelumnya, publik dihebohkan dengan kabar salah seorang komika ternama Coki Pardede usai dirinya ditangkap pihak kepolisian.
Coki Pardede ditangkap oleh pihak berwajib atas dugaan penyalahgunaan narkoba. Ia ditangkap di kawasan Tangerang Selatan, Rabu, 1 September 2021.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, menyampaikan bahwa saat ini Coki Pardede diamankan di Polres Tangerang Kota.
"Saya mengiyakan Coki Pardede ditangkap dulu saja, ia diamankan di Polres Tangerang Kota," kata Yusri Yunus saat saat dikonfirmasi wartawan, Kamis 2 September 2021.
Yusri Yunus mengatakan bahwa pihaknya telah berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa narkoba jenis sabu-sabu.***
