Untuk mendapatkan jurnal yang berkualitas, sambung Yaya, hal yang dilakukan adalah dengan pengelolaan dan manajemen.
Baca Juga: Persib vs Persita: Maung Bandung Hancurkan Pendekar Cisadane 7-1, Jupe Sumbang 1 Gol
Baca Juga: Rocky Gerung Disomasi Agar Tinggalkan Rumah, Refly Harun: Sama Seperti Kasus HRS Ini
"Seringkali pengelola jurnal mengalami hambatan dari tulisan, editor dan lain sebagainya. Hadirnya IAPA untuk membantu jika pengelola jurnal di sebuah kampus kekurangan penulis atau editor," ucapnya.
Untuk itu, IAPA akan melakukan pembinaan untuk dosen di berbagai pergruan tinggi yang akan bekerjasama dengan pihak IAPA hingga meraih akreditasi Sinta 1 bahkan internasional.
Selain itu, IAPA juga melakukan pembinaan terkait bagaimana perguruan tinggi bisa mendapatkan sumber tulisan seperti yang berasal dari karya mahasiswa baik skripsi, tesis, maupun disertasi.
"Nantinya hasil karya mahasiswa harus dikelola baik sehingga jurnalnya layak dipublish," ujar Yaya.
Sementara itu acara kerjasama IAPA diselenggarakan bersama Pascasarjana Universitas Pasundan dengan berbagai jurnal Perguruan Tinggi di Jawa Barat.
Acara ini dilaksanakan secara hybrid di gedung Pascasarjana Unpas, Jln. Sumatra No. 41 Kota Bandung dan virtual melalui zoom.