Dianggap Cari Panggung di Tiap September, Gatot Nurmantyo: Cuma Itu yang Bisa Saya Lakukan

- 30 September 2021, 06:30 WIB
Mantan Panglima TNI Jenderal Purn Gatot Nurmantyo
Mantan Panglima TNI Jenderal Purn Gatot Nurmantyo /Instagram @nurmantyo_gatot/

Disebutkan, hal itu diantaranya ada suatu kelompok agar TAP MPRS Nomor 25 Tahun 1966 dihapuskan. Kemudian sejarah G30S PKI dihapuskan dari kurikulum.

"Untuk apa kan gitu," ujarnya.

Hal terbaru, lanjut dia, pelajaran agama bakal dihapus dari kurikulum. Meski setelah diproses, Menteri Pendidikan dan kebudayaan langsung menyampikan itu tidak terjadi.

Indikasi lainnya, Gatot pun mengungkapkan, ada kader partai yang disekolahkan ke Partai Komunis China. "Nah ini kan untuk apa," ujarnya.

Baca Juga: Viral! Pernyataan Presiden Soeharto 25 Tahun Lalu Menjadi Kenyataan: Hancur Bangsa Kita

Sehubungan hal itu, ia merasa berkewajiban untuk memberikan peringatan kepada pihak lain agar mewaspadai kemungkinan adanya gerakan komunis di Indonesia.

"Wajar saya memberikan warning. Karena berdasarkan sejarah pengalaman yang lalu," katanya.

"Saya ini pensiunan. Jadi cuma itu yang bisa saya lakukan," sambungnya.

Meski begitu, ia tak risau jika upayanya itu dianggap salah ataupun hanya sekadar mencari panggung belaka.

"Saya pikir wajar saja orang berspersepsi begitu. Sah-sah saja. Dan saya hormati, siapapun itu," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x