KPU 'Telanjangi' Caleg 2019, Tsamara Amany: Kenapa NIK dan Alamat Saya Dibeberkan Seperti Ini

- 14 Oktober 2021, 20:21 WIB
Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia Tsamara Amany.
Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia Tsamara Amany. /Antara/

GALAMEDIA - Data pribadi sejumlah calon legislatif pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 bocor. Hal itu membuat caleg saat itu merasa ditelanjangi Komisi Pemlihan Umum (KPU) karena datanya terus dibuka kepada publik.

Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany mempertanyakan perihal kebocoran tersebut kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Halo @KPU_ID, kok bisa data saya sebagai caleg bocor seperti ini? Data ini seharusnya diberikan ke publik secara parsial," ujar Tsamara melalui media sosial Twitter akun @TsamaraDKI, Kamis, 14 Oktober 2021.

Tsamara merasa tidak terima karena data pada saat pencalegannya masih terpampang pada situs dengan menampilkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan alamatnya.

Baca Juga: Film The Last Witch Hunter Bioskop Trans TV: Aksi Van Diesel Melawan Para Penyihir

"Kenapa kok saat ini bahkan NIK saya dan alamat saya dibeberkan spt ini?," tanya Tsamara.

Ia menyatakan, data-data tersebut merupakan data pribadi sehingga tidak perlu untuk diketahui kepada publik.

"Ini kan data pribadi yg tidak ada kaitannya dengan publik," ujarnya.

Terkait hal itu seorang netizen mengingatkan Tsamara bahwa hal itu sudah terjadi sejak lama.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x