Gempa Bali Timbulkan Kerugian Mencapai Rp66,94 Miliar

- 22 Oktober 2021, 19:44 WIB
Dampak gempa Bali 4,8 SR
Dampak gempa Bali 4,8 SR /Tangkapan layar Facebook.com/@Aji Gagux

Baca Juga: Termantap! 15 Kode Redeem FF 22 Oktober 2021: Klaim Ribuan Diamond, Gold Royale dan Hadiah Spesial Lainnya

"Sedikit ada perbedaan Karangasem dengan Bangli. Karangasem hari ini terakhir, kemudian kami mendapatkan update informasi diperpanjang sampai dengan tanggal 30 oktober 2021. Sedangkan untuk Bangli karena relatif belakangan menetapkan tanggap darurat, itu sampai dengan 27 Oktober 2021," ucap Rentin.

Hingga kini, pihaknya juga terus melakukan koordinasi terkait penanganan pada masyarakat terdampak akibat gempa itu bersama dengan pemerintah, dunia usaha serta relawan khususnya dalam menyalurkan bantuan logistik kepada kedua daerah itu.

“Sekarang tim secara baik bersinergi dengan komponen baik unsur pemerintah, dunia usaha dan paling utama adalah rekan-rekan dari relawan. Bersinergi melakukan kegiatan penanganan terutama logistik pada masyarakat terdampak di kedua daerah baik di Bangli maupun di Karangasem,” kata dia.

Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengatakan gempa tersebut menyebabkan dampak kerusakan pada bangunan yang sangat luar biasa.

“Gempa 4,8 ini menimbulkan dampak kerusakan bangunan yang luar biasa kalau kita lihat dari magnitudo gempanya,” kata Abdul.

Abdul menyebutkan, total bangunan yang rusak akibat Gempa itu ada sebanyak 1.987 unit bangunan. Berdasarkan data yang pihaknya miliki, sebanyak 437 unit bangunan dinyatakan rusak berat, 130 unit rusak sedang dan 1.415 unit dinyatakan rusak ringan.

“Ini belum kita hitung dari rumah yang terdampak, yang rusak artinya retak-retak tidak signifikan sebanyak 2.320 unit,” ucap dia.

Lebih lanjut dia menjelaskan, satu kantor desa, satu puskesmas dan satu Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dinyatakan rusak berat di Bali.

Tidak hanya itu, kerusakan berat juga terjadi pada dua unit rumah ibadah, 69 unit pelinggih, 385 pura pasek, dua unit candi serta dua unit fasilitas pendidikan.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah