Masyarakat Korea Utara Diambang 'Kematian', Kim Jong-un Serukan Warganya Untuk Kembang Biakkan Angsa Hitam

- 29 Oktober 2021, 15:30 WIB
Angsa hitam.
Angsa hitam. /Pixabay.com/Here and now, unfortunately, ends my journey on Pixabay

Tak hanya menyuruh makan angsa, pemerintah Korut juga menyuruh warganya untuk mengurangi makan.

Seorang warga bercerita kepada Radio Free Asia bahwa dua pekan lalu, pemerintah Korut berkunjung ke rumah-rumah warga untuk memberi tahu bahwa krisis pangan kemungkinan masih akan melanda hingga 2025.

"Situasi pangan sekarang saja sudah gawat dan warga menderita. Ketika pemerintah meminta warga untuk berhemat dan mengonsumsi makanan lebih sedikit hingga 2025, mereka tak bisa berbuat apa pun. Hanya dapat sedih," ujar warga yang enggan diungkap identitasnya itu.

Beberapa pakar internasional menyampaikan bahwa krisis pangan ini terjadi akibat masa panen di negara itu yang telah usai.

Baca Juga: Banting Handphone di Hadapan Akbar Faizal, Gatot Nurmantyo: Sudah Amat Sangat Keterlaluan Bang!

Mereka juga menilai negara itu tengah meningkatkan perdagangan mereka dan menerima bantuan kemanusiaan lewat China untuk mengatasi krisis ini.

Tak hanya itu, agensi intelijen Korea Selatan menyampaikan bahwa pemimpin Korut, Kim Jong-un, kini tengah menyuruh pemberlakuan pengamanan stok beras.

Informasi tersebut disampaikan dalam sidang parlemen tertutup, Kamis, 28 Oktober 2021.

Walaupun demikian, pihak intelijen Korsel menilai krisis yang terjadi ini masih lebih baik dibandingkan tahun lalu, mengingat cuaca cerah di Korut dalam beberapa bulan ini.

Diebutkan, Korut tengah mengambil langkah untuk membuka perbatasan negaranya bagi Rusia dan China dalam beberapa bulan ke depan.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah