Jokowi dan Indonesia Ditunjuk jadi Presidensi G20, Mustofa Nahrawardaya: Gak Istimewa, Setiap Negara Dijatah

- 1 November 2021, 16:15 WIB
Presiden Jokowi saat menerima palu sidang KTT G20 dari Perdana Menteri Italia, Mario Draghi.
Presiden Jokowi saat menerima palu sidang KTT G20 dari Perdana Menteri Italia, Mario Draghi. /Twitter @jokowi

GALAMEDIA - Mustofa Nahrawardaya turut menyoroti perihal Jokowi dan Indonesia ditunjuk menjadi Presidensi G20.

Melalui akun Twitter pribadinya @TofaTofa_i, ia menyebut terpilihnya Jokowi menjadi Presidensi G20 adalah hal yang tidak istimewa.

Dalam unggahannya, Jokowi dan Indonesia menjadi Presidensi G20 lantaran memang sudah giliran.

Dalam unggahan yang sama, Mustofa menilai kepemimpinan di G20 memang bergilir dan semua negara pasti akan mendapatkan gilirannya masing-masing.

Baca Juga: Sandiaga Uno Dideklarasikan Maju jadi Capres 2024 oleh Emak-Emak dan Milenial

"Ini HANYA karena dpt giliran aja Bro. Kepemimpinan di G20, bergilir. Setiap negara akan mendapat jatahnya kelak," ujarnya dilansir Galamedia dari akun Twitter @TofaTofa_id pada Senin, 1 November 2021.

Tak berhenti disitu, Mustofa juga mengatakan, terpilihnya Jokowi menjadi Presidensi G20 mulai 1 Desember 2021 itu bukanlah hal yang istimewa.

"Enggak istimewa," tuturnya.

Perlu diketahui, Jokowi baru saja menerima palu sidang KTT G20 yang diserahkan oleh Perdana Menteri Italia, Mario Draghi pada penutupan konferensi tersebut.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x