“Kemampuan dari media ini bagaimana mengangkat seorang Jokowi waktu itu menjadi seorang tokoh. Nah, dua tokoh ini baterainya habis, gak ada lagi tempat untuk pencitraan,” imbuhnya.
Baca Juga: Golkar Siap Jadi Pelabuhan Politik Ridwan Kamil, Tapi Untuk Capres Sudah Ada Airlangga
Lebih jauh, eks Wakil Ketua Umum Gerindra ini mengaku belum menemukan sosok capres yang bakal merangkul rakyat Indonesia.
Sebab menurutnya, apa yang dilakukan oleh Anies maupun Ganjar hanya sebatas pencitraan.
Sebagai contoh, Arief menyoroti aksi yang dilakukan Ganjar baru-baru ini.
Baca Juga: Habib Bahar bin Smith: Jangan Jadi Pejabat Kalau Tak Mau Dikritik! Jadi Rakyat Biasa Aja
“Kayak Ganjar kan, makan sama pengemis. Repot kita, kalau saya seorang gubernur ada pengemis di kota yang saya pimpin, nangis saya. Bukan saya ajak makan, artinya saya seorang gubernur tidak berhasil mensejahterakan masyarakat,” katanya.
Selain itu, Anies dan Ganjar juga dinilai belum memiliki partai politik yang akan mencalonkan keduanya di Pilpres 2024. ***