GALAMEDIA - Khawatir terjadi bencana longsor di musim penghujan seperti saat ini, warga Subang mendesak agar D'Castello Ciater ditutup.
Warga Subang menilai keberadaan objek wisata yang berlokasi di selatan Ciater itu tak ramah lingkungan.
Berdasarkan data dan pantauan warga, objek wisata D'Castello Ciater dibangun di kawasan resapan air yang rawan bencana.
Apalagi saat musim penghujan saat ini. Warga pun meminta agar objek wisata yang baru saja dibuka itu kembali ditutup.
Baca Juga: Polisi Kawal Vaksinasi Door To Door dan Ingatkan Prokes
"Kami prihatin, obyek wisata itu berada di daerah rawan bencana longsor saat musim hujan," tegas warga Subang, Andi L Hakim, Sabtu, 11 Desember 2021.
"Demi keselamatan para wisatawan serta masyarakat umum, kami mendesak objek wisata ini ditutup!" tegas Andi menambahkan.
Diungkapkan Andi, objek wisata tersebut rencananya akan diresmikan oleh sejumlah pejabat Provinsi Jabar dan Kementerian BUMN.
Hanya saja, lokasi D'Castello Ciater nyata-nyata berada di kawasan daerah resapan air.
Baca Juga: Artis BJ Diciduk Polisi karena Narkoba, Ayah Vanessa Angel, Doddy Sudrajat Diseret-Seret Netizen
Tak cuma rawan bencana longsor, lanjut Andi, objek wisata tersebut juga akan menimbulkan dampak lain.
Di antaranya dikhawatirkan menimbulkan kecelakaan dan kemacetan. Pasalnya, pintu masuk ke kawasan wisata ini merupakan jalur belokan dan menurun.
"Dengan berbagai pertimbangan, kami mendakan instansi berwenang untuk menutup objek wisata itu," ujarnya.
Menyikapi desakan warga Subang, pihak manajemen objek wisata D’Castello Ciater belum memberikan tanggapannya.***