Diakuinya meski saat ini kasus Covid-19 sedang turun, namun kewaspadaan dan protokol kesehatan harus tetap dijaga oleh masyarakat.
Dengan demikian, anjuran pemerintah untuk tidak menimbulkan kerumunan dan lain sebagainya, diharapkan tetap diikuti.
"Tahun baru tetap berjalan, sebagaimana tahun sebelumnya. Walaupun tidak keramaian tapi tetap hikmat sehingga bisa menikmati ketenangan dan kenyamanan. Mudah-mudahan tahun 2022 nanti, bisa menjadi normal kembali," terangnya.
Rifani menjelaskan, pihaknya juga akan melakukan doa bersama lintas agama dalam menyambut tahun baru 2022. Dimana kegiatan tersebut akan dilakuka secara hybrid, yakni tatap muka dan online.
Ia berharap kegiatan tersebut, dapat diikuti oleh kota dan kabupaten di Jawa Barat. Dengan harapan, melalui kegiatan tersebut maka kondisi masyarakat dapat lebih baik dari tahun sebelumnya, baik ekonomi, sosial, budaya dan lain sebagainya.
"Mendekati penghujung akhir tahun, kita akan melakukan doa bersama yang diikuti lintas agama. Kita jangan lengah dengan kondisi pandemi saat ini yang landai, berdoa harus dilakukan setiap saat sehingga pertolongan Tuhan itu senantiasa diberikan kepada kita," tambahnya.***