Akses Bandung-Cianjur Terputus! Longsor Tutupi Jalan Nasional

- 24 Desember 2021, 21:29 WIB
Tebing setinggi 50 meter di Kecamatan Naringgul, Cianjur, Jawa Barat, longsor, sehingga menutup landasan jalan nasional setinggi 20 meter dengan lebar 5 meter, menyebabkan jalur tersebut putus sementara, Jumat 24 Desember 2021./ANTARA/Ahmad Fikri
Tebing setinggi 50 meter di Kecamatan Naringgul, Cianjur, Jawa Barat, longsor, sehingga menutup landasan jalan nasional setinggi 20 meter dengan lebar 5 meter, menyebabkan jalur tersebut putus sementara, Jumat 24 Desember 2021./ANTARA/Ahmad Fikri /

GALAMEDIA - Akses dari Kabupaten Bandung menuju Kabupaten Cianjur terputus. Pasalnya, longsor menutupi jalan nasional di wilayah Kampung Cikondang, Desa Malati, Kecamatan Naringgul.

Jalan tersebut tertutup longsor setinggi 20 meter dengan panjang lebih dari 5 meter, sehingga akses menuju Cianjur atau sebaliknya menuju Bandung, lumpuh sementara.

Kapolsek Naringgul, Iptu Badru Salam mengatakan, longsor yang terjadi di tanjakan Cikondang, berawal setelah hujan turun deras dengan intensitas lebih dari dua jam, sehingga menyebabkan tebing setinggi 50 meter longsor, menutup seluruh badan jalan nasional.

Baca Juga: Kasus Sejoli Tewas di Nagreg Membuat Panglima TNI Turun Tangan, Oknum TNI Berpangkat Kolonel Diperiksa

"Beruntung saat kejadian arus lalu lintas sedang sepi, sehingga tidak ada korban jiwa atau materil. Namun akses jalan nasional penghubung Cianjur-Bandung, terputus, arus lalu lintas lumpuh karena ketebalan longsoran mencapai 20 meter," terangnya, dikutip dari Antara.

Ia menjelaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait termasuk Kementerian PUPR Melalui PPK 2.5 Jabar, untuk segera menurunkan alat berat karena antrean kendaraan dari kedua arah terus memanjang, terutama kendaraan yang hendak menuju Bandung membawa hasil bumi untuk dijual.

"Kami berharap alat berat segera datang dan material longsor dapat segera disingkirkan karena kendaraan dari dua arah Bandung atau Cianjur, membawa hasil bumi untuk dijual atau warga Naringgul yang pulang belanja dari Bandung, belum dapat melintas," ungkapnya.

Baca Juga: FPI Makassar Desak Pemerintah Bebaskan HRS hingga Ajak Presiden Bertaubat Sebelum Terlambat

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihaknya menempatkan anggota berseragam dibantu anggota TNI dan Relawan Tangguh Bencana (Retana), agar warga tidak melintas karena ditakutkan longsor susulan kembali terjadi.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x