Arteria Dahlan Jadi Musuh Orang Sunda, Politisi PKS Mengaku Pernah Menegur Mendikbud Ristek

- 19 Januari 2022, 22:09 WIB
Politisi PDIP Arteria Dahlan.
Politisi PDIP Arteria Dahlan. /akun facebook grup Tatarucingan barodor Sunda

  

GALAMEDIA - Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan akhir-akhir ini kebanjiran kecaman dari masyarakat terkait pernyataanya soal Sunda.

Politisi PDIP ini meminta Jaksa Agung ST Burhanuddin mencopot jabatan Kajati akibat berbicara bahasa Sunda pada saat rapat.

Hal itu membuat Orang Sunda marah hingga menyatakan Arteria Dahlan musuh orang Sunda. Sepanduk bertuliskan itu pun tersebar di sejumlah tempat.

Gelombang protes pun terus mengalir dari sejumlah kalangan.

Anggota Komisi X DPR RI Ledia Hanifa Amaliah pun geram dengan ulah rekannya di senayan itu.

“Meuni lebay kitu si Om Arteria Dahlan teh. Serius kalo kata saya mah, eta teh lebay, berlebihan…” ujar politisi PKS ini, Rabu, 19 Januari 2022.

Baca Juga: Soal Kasus Habib Bahar, Pakar Hukum Pidana: Harusnya Jaksa Menuntut Bebas dan Hakim Membebaskan

Ia menilai pernyataan Arteria tersebut berlebihan, bahkan cenderung menyakitkan masyarakat suku Sunda.

Ia pun menjelaskan, kewajiban berbahasa Indonesia memang tercantum di dalam Undang-Undang No 24 Tahun 2009 Tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan yang dijabarkan lebih lanjut dalam Perpres No 63 Tahun 2019 Tentang Penggunaan Bahasa Indonesia.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x