Arteria Dahlan Lukai masyarakat Sunda, Ketua Umum PPSI: Harus Disanksi Tegas Tak Hanya Formalitas

- 20 Januari 2022, 19:28 WIB
Ketua Umum PPSI, Adil A. Fadilakusumah.
Ketua Umum PPSI, Adil A. Fadilakusumah. /Dok. Pribadi./

GALAMEDIA - Persatuan Pencak Silat Indonesia (PPSI) meminta Anggota DPR RI Arteria Dahlan untuk diberikan sanksi tegas oleh PDI-Perjuangan, terkait pernyataannya yang dinilai melukai masyarakat Jawa Barat dan Sunda.

Seperti diketahui, Anggota DPR RI Arteria Dahlan menyampaikan kritik kepada seorang Kajati yang bicara dengan Bahasa Sunda dalam rapat kerja. Lebih jauh, Ia meminta kepada Jaksa Agung untuk segera mengganti Kajati yang menggunakan Bahasa Sunda tersebut.

"Kami mendorong DPP PDI-Perjuangan memberikan sanksi tegas dan maksimal, tidak hanya sekedar formalitas kepada Arteria Dahlan," ungkap Ketua Umum PPSI, Adil A. Fadilakusumah di Bandung, Kamis, 20 Januari 2022.

Menurutnya permintaan maaf yang telah dilakukan oleh Arteria Dahlan, harus ditindaklanjuti oleh DPP PDI Perjuangan. Terlebih sebagai partai yang nasionalis, agar kedepan tidak adalagi Anggota Dewan ditingkatan manapun yang memunculkan ujaran kebencian bersinggungan dengan SARA.

Baca Juga: IKN Segera Pindah ke Kalimantan Timur, Fahri Hamzah: Aku Sedih!

Selain itu, setiap calon yang akan maju dalam Pemilihan legislatif maupun eksekutif, harus mengikuti tes kejiwaan agar calon yang lolos mempunyai jiwa yang sehat dan tidak arogan.

"Setiap calon yang akan maju dalam Pileg, Pilgub Pilwalkot, Pilbup dan Pileg, harus diberikan tes wawasan budaya bangsa, agar calon yang lolos mempunyai rasa nasionalisme yang tinggi," tuturnya.

"Sehingga memahami kebhinekaan yang ada di Indonesia, dan setiap tindakan jauh dari rasis," ujarnya.

Baca Juga: Terancam Dipecat Megawati, Arteria Dahlan Pasrah Usai Minta Maaf: Saya Serahkan Sepenuhnya ke Partai

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x