Heboh Aparat Polisi Serbu Desa Wadas, Ganjar Pranowo: Tak Perlu Ditakuti, Tak Akan Ada Kekerasan

- 8 Februari 2022, 21:54 WIB
Ratusan personil Brimob berkumpul di Polres Purworejo, dan mendirikan beberapa tenda di dekat pintu masuk Desa Wadas.
Ratusan personil Brimob berkumpul di Polres Purworejo, dan mendirikan beberapa tenda di dekat pintu masuk Desa Wadas. /twitter/@GreenpeaceID

"77 DPR & 120 DPRD Jawa Tengah bungkam, Demokrasi & keadilan sudah mati di negeri ini!! #WadasMelawan," ujarnya.

Politisi Partai Demokrat Hinca Pandjaitan pun meminta agar aparat Polda Jateng bisa memperbaiki diri.

"Apa yg terjadi di Wadas hari ini perlu menjadi atensi. @poldajateng_
perlu sadar bahwa menjadikan SDM Polri yg humanis dlm menangani konflik adalah bagian Program Polri Presisi," ujarnya melalui @hincapandjaitan.

Ia pun meminta agar anggota Komisi III DPR RI bisa segera terjun ke lokasi untuk mengatahui kasus yang terjadi sebenarnya.

"Saya minta teman" Komisi III untuk segera Kunspek ke lokasi, utk mengawasi apa yg sebenarnya terjadi," ujarnya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo merespons ribuan aparat kepolisian menyerbu Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo.

Ganjar membenarkan bila ada kegiatan pengukuran yang dilakukan di Desa Wadas tersebut. Namun Ganjar membela aparat dengan mengatakan bahwa polisi yang datang tak lepas dari menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Atas dasar itu, Ganjar pun meminta warga tidak menyikapi serbuan aparat polisi secara berlebihan. Ganjar mengklaim semua akan berjalan aman dan kondusif.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo merespons ribuan aparat kepolisian menyerbu Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo.

Baca Juga: Tegur Kapolda Jateng dan Ganjar Pranowo Soal Kasus Wadas, Alissa Wahid: Benar-benar Rakyat Dianggap Kecil

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah