Rubel Terjun Bebas, Crazy Rich Rusia Panik Kuras ATM Borong Emas dan Barang-barang Branded

- 4 Maret 2022, 19:40 WIB
Ilustrasi mall.
Ilustrasi mall. /Pexels.com/ Demian Smit

Nilainya yang ambruk berisiko ‘memberangus’ nilai tabungan warga biasa. 

Sejak invasi mereka berbondong-bondong ke ATM di seluruh negeri untuk mengosongkan rekening, termasuk di kota asal Putin, St Petersburg.

Baca Juga: 4 Sumber Kakayaan Suami Nikita Willy, Ternyata Pewaris Blue Bird Group

Putin mengumumkan larangan penyetoran uang tunai ke rekening asing mulai besok  untuk menghentikan aliran uang tunai, terutama di rekening orang-orang kaya Rusia, pindah ke luar negeri hingga merusak stabilitas ekonomi.

Rentetan sanksi baru minggu ini membuat AS membekukan aktivitas bank sentral Rusia, yang secara efektif mencegah warga Amerika melakukan bisnis dengan Rusia sekaligus membatasi kemampuan Putin untuk mempertahankan mata uangnya.

Dan meskipun banyak perusahaan seperti Apple, Nike, juga raksasa minyak Shell dan BP menarik diri dari Rusia, merek-merek mewah Eropa tetap bertahan dan justru mengalami peningkatan penjualan.

Baca Juga: Nyatakan Tak Akan Berhenti Serang Ukraina, Vladimir Putin: Rusia Sedang Membasmi Neo-Nazi!

Selain Bulgari yang dimiliki konglomerat multinasional Prancis, LVMH, merek mewah lainnya seperti Cartier, Rolex, dan jam tangan Omega Swatch Group masih bertahan.

“Kami ada untuk rakyat Rusia, bukan untuk politik. Kami sudah beroperasi di banyak negara dengan dinamika ketidakpastian dan ketegangan,” ujar Babin.

Ok.***

Halaman:

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah