Dapat Perlawanan Sengit dari Ukraina, Zelensky 'Pede' Putin Bakal Buka Pintu Negosiasi

- 10 Maret 2022, 14:07 WIB
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky /Instagram /@zelenskiy_official

GALAMEDIA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yakin bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin akan segera membuka pintu negosiasi.

Hal tersebut diungkap Zelensky setelah melihat bahwa tentara Rusia kini menghadapi perlawanan sengit dari pejuang Ukraina.

Sehingga kata dia, Putin pada akhirnya akan memilih negosiasi dan invasi ke Ukraina akan berakhir.

“Saya pikir dia akan melakukannya. Saya pikir dia melihat bahwa kita kuat," kata Zelensky dalam wawancara dikutip Galamedia dari Al Jazeera Kamis, 10 Maret 2022.

Baca Juga: Manisnya Anya Geraldine Berpose di Paris, Aktris Trendi dengan 10 Juta Followers Ini Bikin Klepek-klepek Lagi

Dia melanjutkan bahwa tidak ada cara lain untuk menghentikan perang saat ini selain berdialog.

“Bagaimana cara menghentikan perang ini? Dialog saja,” ujarnya.

Dia pun sempat memberikan pesan khusus kepada Putin agar segera menghentikan perang.

“Hentikan perang. Mulailah berbicara. Itu dia." tegasnya.

Sementara itu, di sisi lain pertempuran di Ukraina terus bergulir sampai saat ini.

Baca Juga: Ada Apa Ini? Rais Aam PBNU KH Miftachul Achyar Mendadak Mundur dari Jabatan Ketua MUI

Meskipun Rusia sebelumnya mengumumkan gencatan senjata di beberapa kota untuk memberikan ruang evakuasi, namun serangan justru masih dilancarkan di kota-kota lain.

Terkini, tentara Rusia dilaporkan mengebom sebuah rumah sakit di Mariupol.

Hal tersebut juga memantik kegeraman Zelensky dan menyebutnya sebagai kejahatan perang.

“Kami tidak pernah dan tidak akan pernah melakukan kejahatan perang seperti ini di kota manapun di wilayah Donetsk atau Luhansk, atau wilayah mana pun … karena kami adalah manusia. Tapi apakah kamu? ” katanya.

Baca Juga: Loyalis Anas Urbaningrum Sindir Edhy Prabowo? Sebut Korupsi Tak Terjadi Jika Bekerja dengan Baik

"Negara macam apa Rusia itu, yang takut akan rumah sakit dan bangsal bersalin dan menghancurkannya?" sambung Zelensky.

Dia melanjutkan bahwa serangan bom ke rumah sakit bersalin itu bukti bahwa Rusia melakukan genosida di Ukraina.

“Bom udara di rumah sakit bersalin adalah bukti terakhir. Bukti bahwa genosida Ukraina sedang terjadi,” tegasnya.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x