Network
GALAMEDIA - Mempercepat ekspansi dan memperluas area cakupan distribusi produk, perusahaan farmasi dari Kota Cimahi, Holi Pharma menandatangani kerja sama dengan 25 distributor di Indonesia.
Direktur Pyridam Farma (PYFA) Group, Yenfrino Gunadi menyatakan, kerja sama dengan lebih dari 25 distributor merupakan upaya untuk memperkuat hubungan, dan meningkatkan aktivitas pemasaran.
“Penjualan Holi Pharma pada kuartal pertama tahun 2022 meningkat sebesar 145% dibandingkan dengan kuartal pertama pada tahun sebelumnya. Harapannya melalui penandatanganan kerja sama dengan distributor-distributor di Indonesia, penjualan dapat bertumbuh double digit pada tahun mendatang," kata Yenfrino Gunadi dalam rilisnya, Rabu 20 April 2022.
Menurutnya, PYFA group akan terus mendukung langkah strategis Holi Pharma untuk mempercepat distribusi produk Holi Pharma di Indonesia.
"Holi Pharma akan selalu melakukan inovasi demi mewujudkan visi, misi, dan pelayanan yang terbaik dalam upaya menjaga kesehatan seluruh masyarakat Indonesia," tandasnya.
PT Holi Pharma berdiri sejak tahun 1968. Pada akhir tahun 2021, PT Holi Pharma diakuisisi oleh PT Pyridam Farma Tbk.
Baca Juga: Baliho Firli Bahuri Bertebaran di Lampung, Jubir: Tidak Menjadi Bagian Program KPK
PT Holi Pharma memproduksi berbagai macam obat-obatan dari berbagai area terapeutik dalam bentuk sirup, tablet/kaplet, kapsul, semi solid, dan cairan obat luar.
Perusahaan ini memiliki lebih dari 150 SKU produk dengan kombinasi generik dan branded yang mencakup produk obat, antibiotik, vitamin, dan suplemen.***
