Network
Petugas juga tidak menemukan identitas diri disekitar jasad korban. Kemudian korban dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung untuk dilakukan visum et repertum.
"Di sekitar korban tidak ditemukan identitas, hanya ada uang sebesar Rp 12.000, pulpen, buku catatan 2 buah, dan pinset," katanya.
Baca Juga: Utamakan Orang yang Hidup dalam Pengurusan Jenazah Pasien Covid-19
Berdasarkan keterangan saksi, kata Nana, korban sudah berada di sekitaran jalan pertigaan Cihanjuang sejak lebaran kedua atau 25 Mei 2020. Pengakuan korban kepada saksi, ia mengaku berasal dari Bogor hendak menuju Banten sepulang dari Cirebon dengan jalan kaki.
"Selama di Cimahi korban tidur di emperan toko-toko sekitaran pertigaan Jalan Cihanjuang. Pada hari Selasa tanggal 23 Juni 2020, korban mengeluh sakit kaki, batuk, dan panas dingin. Pada hari Rabu tanggal 24 Juni 2020 sekitar jam 17.00 WIB, korban tiduran di TKP. Hari ini sekira jam 11.00 WIB, korban ditemukan sudah tidak bernafas," ungkapnya.
Nana pun mengimbau bagi masyarakat yang kehilangan salah satu anggota keluarganya, agar menginformasikan kepada Polsek Cimahi atau RSHS Bandung. Menurut Nana, ciri-ciri korban saat ditemukan menggunakan kaos warna hitam, jaket sweater warna abu-abu? dan celana warna hitam panjang katun, bertato gambar naga di tengkuk, umur di perkirakan kurang lebih 60 tahun.
"Apabila ada warga yang mengenali sosok korban, agar menghubungi pihak rumah sakit (RSHS) atau pihak kepolisian," ucapnya.***
