RAMPINGKAN ORGANISASI, PNS dan PPPK Segera Ditawari PENSIUN DINI

- 20 Desember 2022, 21:27 WIB
Ilustrasi PNS atau ASN
Ilustrasi PNS atau ASN /Babelprov.go.id

Kedua langsung memutuskan untuk pensiun dini.

"Kita akan kasih pilihan yang akan melanjutkan berkarir di ASN berapa, mereka yang akan membuat pilihan tidak di ASN ada berapa, dan kita juga sedang menghitung berapa biaya nya yang akan kita sampaikan ke Kementerian Keuangan," tutur Azwar.

Ia menilai pilihan tersebut harus diajukan kepada mereka karena memang ke depan fokus pemerintah adalah merampingkan organisasi di pemerintahan, baik di pusat maupun daerah.

Baca Juga: CARA INTIP STATUS WhatsApp Orang Lain Tanpa Ketahuan, Ikuti Langkah-langkah Berikut Ini

Menurutnya, jumlah ASN saat ini terbilang terlalu besar di sejumlah tempat.

"Karena kemarin kita lihat ada kota yang jumlah penduduknya di atas 3 juta itu SKPD (satuan kerja perangkat daerah) nya cuma 35, tapi ada kota yang hanya 500 ribu SKPD nya 46. Nah ini lagi kita tata supaya ada efisiensi dan kita optimalkan kinerja birokrasi yang berdampak di daerah," tutur dia.

Soal proses pemetaan, ia menyatakan, hal itu tidak akan mudah dan membutuhkan anggaran yang juga tak sedikit.

Namun pelaksanaannya juga harus tetap dilakukan apalagi pemerintah katanya sudah mulai melakukan perampingan untuk jabatan fungsional, seperti eselon 3 dan eselon 4.

Baca Juga: LINK dan CARA DOWNLOAD Lagu MP3 dari YouTube Secara Gratis dan Simpel

"Eselon 3 eselon 4 kan dipangkas, supaya lebih egile, lebih lincah di bawah karena kalau semua mengisi kotak-kotak akan kurang terus orang, padahal sekarang trennya di luar, disrupsi ke pegawai, karena pegawai itu lebih lincah dan ini sedang kita beresin," ujar dia.

Halaman:

Editor: Shiddik Zaenudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x