GALAMEDIA - Puluhan pelaku usaha tempat hiburan mendatangi Gedung DPRD Kota Bandung, Senin, 20 Juli 2020. Mereka meminta kepastian pemerintah kota untuk kembali beroperasi atau beraktivitas.
Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, Edwin Senjaya mengatakan, dengan kondisi Pandemi Covid-19 ini, maka pemerintah harus memberikan perhatian kepada pelaku usaha tempat hiburan.
Terlebih sudah lima bulan tidak beroperasi, yang berdampak kepada karyawan dan lain sebagainya.
Baca Juga: China Ancam Lakukan Aksi Balasan Usai Dituduh Oleh Inggris Melanggar HAM Etnis Uighur
"Kita melihat bahwa Pemkot Bandung tengah berupaya untuk mengatasi pandemi ini. Tapi, kita tetap harus melihat realitanya, bahwa banyak warga Bandung yang terdampak, termasuk pelaku usaha tempat hiburan," kata Edwin.
Ia menyampaikan hal itu usai audiensi dengan Perkumpulan Penggiat Pariwisata Bandung (P3B) di Gedung DPRD Kota Bandung, Jln. Sukabumi, Kota Bandung, Senin, 20 Juli 2020.
Edwin memahami, belum keluarnya izin karena dikhawatirkan adanya penularan secara masif, jika tempat-tempat tersebut dibuka kembali. Tempat dimaksud seperti karaoke, diskotik, maupun pub.
Baca Juga: DPRD Jabar Layangkan Sejumlah Pertanyaan kepada Ridwan Kamil Soal Penyerapan Anggaran
Diakuinya, meski banyak stigma tidak baik terhadap tempat hiburan malam, pihaknya tidak melihat kearah tersebut. Mengingat ribuan orang yang menggantungkan nasib dari tempat itu.