GALAMEDIANEWS - Jumlah korban tewas akibat gempa bumi yang melanda sebagian wilayah Turki dan Suriah pada Jumat, 17 Februari 2023 telah melampaui 41.000 orang, sehingga mendorong Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menggalang dana sebesar 1 miliar dolar AS untuk mengatasi krisis kemanusiaan yang terus meningkat.
Menurut pihak berwenang dan dokter, 38.044 orang di Turki dan 3.688 orang di Suriah telah meninggal dunia sejauh ini sejak gempa bumi pada tanggal 6 Februari, sehingga jumlah total korban mencapai 41.732 orang.
Baca Juga: BAZNAS RI Distribusikan Bantuan Berupa Makanan Hingga Pakaian Untuk Korban Gempa Turki
Baca Juga: RS Lapangan Indonesia Siap Beroperasi Berikan Layanan Kesehatan Kepada Penyintas Gempa Turki
Sementara itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah menolak tuduhan bahwa pemerintahnya gagal menanggapi bencana alam paling mematikan dalam sejarah modern ini.
António Guterres , Sekretaris Jenderal PBB menyerukan bantuan untuk para korban, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa "bantuan mendesak diperlukan, orang-orang menderita dan kita tidak punya waktu lagi." katanaya, sebagaimana dikutip melalui berita AFP News, pada Jumat, 17 Februari 2023
António juga mengatakan bahwa donasi yang terkumpul nantinya dapat memberikan bantuan kemanusiaan untuk 5,2 juta orang selama tiga bulan.
Dana tersebut akan memungkinkan lembaga-lembaga bantuan untuk "dengan cepat meningkatkan bantuan dasar" di bidang-bidang seperti ketahanan pangan, perlindungan, pendidikan, air minum dan tempat tinggal, tambahnya.