GALAMEDIANEWS - Seleksi Program Beasiswa Santri Berprestasi 2023 akan segera dimulai. Proses seleksi telah dibahas dalam rapat koordinasi bersama antara Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) dan Perguruan Tinggi yang menjadi Mitra di Bogor pada 15-17 Februari 2023.
Pendaftaran Program Beasiswa Santri Berprestasi 2023 nantinya akan dilakukan melalui aplikasi Pusaka milik Kementerian Agama atau Kemenag RI.
"Kami berharap pimpinan Kemenag dan PBSB perguruan tinggi mitra memiliki arah, visi, dan misi yang sama dalam mengelola program PBSB agar berjalan dengan baik," ujar Direktur PD Pontren Waryono Abdul Ghofur di Bogor, sebagaimana dikutip dari laman resmi Kemenag, Sabtu, 18 Februari 2023.
Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) merupakan program yang bertujuan untuk memberdayakan santri pondok pesantren agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para santri. Pada tahun 2022, sebanyak 600 santri menerima manfaat dari PBSB. Tahun ini, Kementerian Agama meminta tambahan kuota.
"Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) sangat luar biasa, santri lulusan PBSB di pesantren ini telah menunjukkan bahwa mereka bisa bersaing di kampus umum," tuturnya.
"Selain itu, berbagai keberhasilan dapat diraih, seperti santri yang lulus di banyak kampus menjadi lulusan tercepat dan terbaik," katanya.
"Tidak hanya di jurusan agama bahkan di jurusan umum seperti kesehatan dan kedokteran, yang tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri," lanjut Waryono.
Waryono mengatakan, mulai tahun ini, PBSB akan diintegrasikan ke dalam program beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Sistem ini diharapkan dapat membuka lebih banyak kesempatan bagi para santri yang ingin melanjutkan studi melalui jalur beasiswa.
Sementara itu, Basnang Said, selaku Kepala Subdirektorat Pendidikan Pesantren, menambahkan bahwa PBSB merupakan program yang strategis bagi dunia pesantren.
Para alumni PBSB nantinya akan kembali ke pesantren dan diharapkan dapat berkontribusi dalam pengembangan dan memajukan almamaternya.
"Pemberian beasiswa kepada santri merupakan langkah awal untuk menghadapi perubahan demografi nantinya. Oleh karena itu, kami terus mendorong para santri penerima beasiswa untuk aktif di organisasi kampus dan tetap memperhatikan perkuliahan," tuturnya.
"Kami juga terus mendorong para mahasantri ini untuk meraih kesuksesan di berbagai bidang," kata Basnang Said.
Pada kesempatan yang sama Basnang Said menekankan bahwa karena PBSB bermitra dengan LPDP pada tahun ini, beberapa hal teknis perlu dikoordinasikan dengan pimpinan PBSB di masing-masing perguruan tinggi mitra.
Pendaftaran juga akan diintegrasikan melalui aplikasi Pusaka milik Kemenag RI
"Termasuk meningkatkan kemampuan bahasa asing mahasantri PBSB saat ini, khususnya bahasa Inggris, yang merupakan salah satu persyaratan beasiswa. Kami berharap semakin banyak santri yang menerima manfaat beasiswa melalui sistem kerjasama ini ," ujar Basnang Said ***