PSBM di Cicadap Terus Berlanjut, Belum Ada Kasus Positif Baru Usai Tes 635 Warga

- 25 Juli 2020, 13:18 WIB
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial saat jumpa pers di Balai Kota Bandung, Jumat 24 Juli 2020.*
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial saat jumpa pers di Balai Kota Bandung, Jumat 24 Juli 2020.* /

GALAMEDIA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung telah melakukan rapid test kepada 635 warga Kecamatan Cidadap.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Oded M. Danial mengungkapkan, dari hasil tes tersebut sebanyak delapan orang dinyatakan reaktif dan sudah ditindaklanjuti dengan Polymerase Chain Reaction (PCR).

“Hasilnya tujuh orang negatif dan satu orang masih dalam konfirmasi karena spesimennya tidak terbaca. Sedang dites ulang dan kami sedang menunggu hasilnya,” tutur Oded saat menggelar Rapat Terbatas (Ratas) Internal terkait Evaluasi Penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Kota Bandung, Jumat (24/7/2020) di Ruang Tengah Balai Kota Bandung.

Baca Juga: Terpantau Beli Pisau Serta Konsul ke Poli Kulit dan Kelamin, Yodi Prabowo Dinyatakan Bunuh Diri

Oded mengatakan, gugus tugas akan tetap menerapkan Pembatasan Sosial berskala Mikro (PSBM) di Kecamatan Cidadap. “Kita harus tetap sigap dan siaga karena masih sebagian yang diisolasi,” ungkapnya.

Agar warga tetap waspada, Pemkot Bandung akan memberikan sanksi administratif dan sosial bagi masyarakat yang tidak menggunakan masker.

Oded mengungkapkan bahwa tren perkembangan pandemi Covid-19 di Kota Bandung menunjukkan hasil yang baik. Di luar kondisi klaster di Secapa Bandung, jumlah positif aktif ada di angka 32 orang, dengan angka kesembuhan 84,11persen, sedangkan angka kematian 9,11 persen.

Baca Juga: Australia Berang di PBB, Tolak Klaim China Atas Nama Sejarah

"Hal ini membuktikan bahwa Pemkot Bandung masih serius dalam menangani pencegahan Covid-19," kata Oded dalam keterangan persnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x