Terbesar di Asia Tenggara, Rokok Sumbang Rp 200 Triliun ke Negara dari Cukai

- 23 Agustus 2020, 18:00 WIB
Ilustrasi: cukai rokok/
Ilustrasi: cukai rokok/ /bolehmerokok.com



GALAMEDIA - Direktur Teknis dan Fasilitas Cukai, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Nirwala Dwi Haryanto mengungkapkan bahwa Indonesia menjadi terbesar kontribusi cukai rokok se-Asia Tenggara.

Selain itu, rokok menyumbang kontribusi cukai tertinggi di bandingkan yang lainnya yaitu sebanyak 61,4% atau sebesar Rp200 triliun.

"Kita bandingkan dengan negara-negara di Asia Tenggara lainnya, Indonesia menjadi nomor satu kontribusi cukai rokok, kemudian dilanjutkan dengan Filipina sebesar 4,62%," katanya dalam webinar, Ahad 23 Agustus 2020.

Baca Juga: Dikabarkan Koma, Kematian Kim Jong-un Bisa Picu Aksi Bunuh Diri Massal Warga Korea Utara

Dengan kontribusi sebesar itu, lanjut Nirwala, Industri Hasil Tembakau (IHT) memberikan dampak multiplier effect yang sangat besar.

Ia memperkirakan efek cukai rokok ini akan memengaruhi sekitar 3,6% kontribusi terhadap GDP.

"Kami juga memperkirakan kontribusi IHT terhadap pendapatan akan mencetak sebesar Rp89 triliun," jelasnya.

Baca Juga: Ketegangan China-India Tak Mereda, Pakistan Disebut Bakal Ikutan Luncurkan Rudal Nuklir

Sekedar informasi, Pemerintah merencanakan melakukan penyesuaian tarif cukai pada 2021 sebesar Rp178,47 triliun.

Merujuk buku Nota Keuangan dan RAPBN Tahun 2021, target penerimaan cukai tahun 2021 meningkat 3,6% dibandingkan outlook tahun anggaran 2020.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x