Prevalensi Stunting di Kabupaten Pasaman Turun 1,3 Persen

- 6 Agustus 2023, 22:06 WIB
Ilustrasi capaian Pemkab Pasaman yang berhasil menurunkan prevalensi stunting di wilayahnya sebesar 1,3 persen.
Ilustrasi capaian Pemkab Pasaman yang berhasil menurunkan prevalensi stunting di wilayahnya sebesar 1,3 persen. /Freepik/

GALAMEDIANEWS - Disampaikan oleh Bupati Pasaman melalui Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, hasil prevalensi stunting Kabupaten Pasaman di akhir tahun 2022 turun menjadi 28,9 persen dari sebelumnya 30,2 persen tahun 2021.

Melalui Kabid Ketahanan Keluarga Kabupaten Pasaman, Ns. Lidia Roza, dijelaskan bahwa penurunan angka kasus stunting di daerah tersebut tercapai sebesar 1,3 persen.

Menurut Lidia, capaian tersebut harus mampu mendorong seluruh pihak terkait untuk terus menggencarkan upaya penurunan stunting hingga mencapai angka yang lebih besar.

Baca Juga: Mencegah Anak Stunting, Upaya Kunci Menuju Indonesia Emas 2045

"Meskipun belum terlalu besar namun usaha itu menjadi motivasi bagi kader untuk berupaya lebih baik dilapangan. Kita terus edukasi masyarakat dan kader untuk lebih berperan serta mendukung penekanan angka stunting di angka 14% pada 2024 mendatang," papar Lidia, Minggu 6 Agustus 2023.

Sementara itu, Anggota Komisi IX DPR RI, Ade Rezki Pratama mengapresiasi capaian tersebut. Dari pelaksanaan sosialisasi Komunikasi Informasi dan Edukasi Program Bangga Kencana di Kabupaten Pasaman yang dilakukan pihaknya, terbukti mampu menurunkan kasus balita gagal tumbuh. 

Baca Juga: Empat Lokus di Belitung Timur Fokus Pemkab Percepat Penanganan Stunting

Ade pun mengajak peran aktif seluruh elemen masyarakat untuk mendukung upaya pemerintah menekan angka stunting.

Halaman:

Editor: Ryan Pratama

Sumber: ANTARA Sumatera Barat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x