Rocky Gerung Dilabrak Wanita Usai Diperiksa, Ahmad Sahroni Pertanyakan Penjagaan Mabes Polri

- 7 September 2023, 16:01 WIB
Rocky Gerung Dilabrak Wanita Usai Diperiksa, Ahmad Sahroni Pertanyakan Penjagaan Mabes Polri 
Rocky Gerung Dilabrak Wanita Usai Diperiksa, Ahmad Sahroni Pertanyakan Penjagaan Mabes Polri  /Tangkap layar Instagram @ahmadsahroni88/

 

GALAMEDIANEWS - Rocky Gerung penuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri untuk menyampaikan klarifikasi kasus dugaan penghinaan Presiden Joko Widodo. Ia datang ke Mabes Polri bersama dengan Haris Azhar yang menjadi kuasa hukumnya.

Namun terdapat peristiwa lain yang menjadi perhatian publik, yaitu saat Rocky Gerung dilabrak wanita yang marah disebabkan oleh dugaan penghinaan Presiden Jokowi yang dilakukan oleh Rocky Gerung.

Dalam sebuah video viral Rocky Gerung dilabrak wanita, terlihat seorang wanita yang marah dan meneriaki Rocky Gerung yang diduga telah menghina Presiden Jokowi. 

“Anda sadar tidak apa yang telah dilakukan ke bangsa ini, Anda memecah belah bangsa ini, Anda katanya seorang profesor,” ucap seorang wanita yang melabrak Rocky Gerung.

Peristiwa Rocky Gerung dilabrak wanita ini juga mengundang perhatian Wakil Komisi 3 DPR RI Fraksi Partai Nasdem Ahmad Sahroni, ia bahkan mempertanyakan penjagaan di Mabes Polri yang dianggap perlu dievaluasi.

Baca Juga: 13 Laporan Dugaan Ujaran Kebencian Rocky Gerung di Berbagai Polda Akan Ditarik Bareskrim Polri

“Ini mesti dievaluasi penjagaan di Kantor Mabes Polri, bila perlu gerbang tutup rapat agar para pihak yang mau buat demo atau memberikan saluran aspirasi tidak bisa masuk dengan mudah,” ucap Ahmad Sahroni.

Politisi Partai Nasdem ini juga menyayangkan sikap polisi yang melakukan penjagaan aksi massa yang marah terhadap Rocky Gerung yang sedang melakukan pemeriksaan kasus dugaan penghinaan presiden di Mabes Polri.

“Penjagaan Polri harus lebih kuat dan senjata jangan dipegang untuk persiapan seolah-olah ada yg berbahaya,” kata Sahroni.

Sebelumnya, Rocky datang dengan santai mengenakan kemeja biru muda, ia bahkan sempat berjoget-joget dengan mengayunkan kakinya sebelum memasuki Mabes Polri untuk menjalani sejumlah pemeriksaan, pada 6 Agustus 2023.

Baca Juga: Dugaan Ujaran Kebencian Rocky Gerung ke Jokowi, Polda Metro Jaya: Sudah Ada 3 Laporan

Ia awalnya mangkir dari panggilan penyidik Bareskrim Polri, pada 4 Agustus 2023 dengan alasan ada kegiatan memberikan kuliah umum. Rocky kemudian meminta penjadwalan ulang pemanggilan dirinya untuk menyampaikan klarifikasi dugaan kasus penghinaan presiden.

“Mestinya kemarin Senin, tapi saya kasih kuliah di Pesantren di Sukabumi, jadi nggak mungkin dibatalkan. Saya minta tolong Bareskrim untuk tunda hari ini,” ujar Rocky.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan terdapat  24 laporan polisi terkait dugaan penghinaan presiden yang diterima di Polda maupun Mabes Polri.

Dari total 24 laporan polisi yang diselidiki, lanjut Djuhandhani, penyidik telah meminta keterangan puluhan saksi. Adapun rinciannya sebanyak 72 saksi dan 13 saksi ahli.***

Editor: Lina Lutan

Sumber: pmjnews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah