Viral Nasabah Bunuh Diri Buntut Teror Pinjol Adakami yang Tidak Manusiawi

 

GALAMEDIANEWS - Viral cuitan di aplikasi X atau Twitter sebelumnya bahwa aplikasi pinjol (pinjaman online) Adakami, melakukan penagihan tidak manusiawi kepada penggunanya sehingga menyebabkan bunuh diri. Melalui akun curhat korban dengan nama akun @rakyatvspinjol yang memposting tentang berbagai ancaman yang diterima dari debt collector pinjol (pinjaman online) Adakami yang tidak wajar.

Mengklaim dirinya sebagai perusahaan pinjaman online atau lembaga yang diawasi oleh OJK serta memiliki kelebihan ‘bunga kecil’. Faktanya, Adakami menggunakan istilah biaya layanan yang disinyalir sebagai bunga, yang hampir mencapai 100% dari total pinjaman pokok.

Diketahui, bahwa seharusnya Adakami memberikan pinjol bunga sebesar 0.4% per hari, nyatanya itu hanya modus belaka. Bahkan netizen pun ramai-ramai berpendapat bunga yang dikeluarkan Adakami sangat tidak masuk akal sebab para pengguna atau korban akan ditagih hutang sebesar dua kali lipat dari total pinjaman pokok.

Baca Juga: Ide Jualan Makanan 2023 Modal Kecil Untung Besar Resep Serabi Isi ala Rudy Choirudin Tampilan Cantik dan Menar

Mengenai informasi yang tersebar di media sosial melalui cuitan di aplikasi X atau Twitter, korban pinjol Adakami tersebut, diduga tidak mampu membayar tagihan, kemudian mengalami teror hingga pemecatan dari tempatnya bekerja dan berakhir bunuh diri. Bahkan menurut kabar, sampai korban meninggal pun debt collector Adakami terus melakukan teror pada keluarga dan kerabat korban.

Diceritakan dari akun curhat @rakyatvspinjol di aplikasi X atau Twitter yang kemudian ramai ditanggapi netizen dengan kasus ancaman tak wajar oleh Adakami . Mulai dari teror ancaman pada korban dengan ancaman menyebarkan data, mempublikasi data korban melalui media sosial dan melakukan orderan fiktif melalui pemesanan gojek dengan pembayaran cash atas nama korban.

Tak sedikit netizen yang turut membeberkan bukti ancaman yang diterima melalui pesan teks dengan kalimat kasar. Hal ini tentu saja menjadi permasalahan serius dimana sudah ada korban akibat teror ancaman Adakami yang membuat korban akhirnya memutuskan bunuh diri. Akibat tidak mampu membayar pinjol dari jumlah pokok yang seharusnya dan nyawa pun menjadi pelariannya.

Baca Juga: Heboh! 2356 Perempuan di Karawang Menggugat Cerai Suaminya, Salah Satu Faktornya Akibat Kecanduan Judi Online

Saat ini, pihak OJK akan berusaha mencari informasi terkait nama korban maupun keluarga korban untuk dilakukan investigasi menyeluruh. Namun sayang dari kasus yang telah viral ini keluarga memilih bungkam atas kasus tersebut karena menganggapnya sebagai aib.***