Tuduh Boneka China, Amerika Serikat Nyatakan Tidak Akan Membayar Utang ke WHO

- 3 September 2020, 11:22 WIB
/

GALAMEDIA - Amerika Serikat, Rabu 2 September 2020, mengatakan tidak akan membayar utangnya sekitar 80 juta dolar AS (setara dengan Rp1,16 triliun) kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang bermarkas di Jenewa, Swiss.

Sebaliknya, AS akan mengarahkan kembali uang tersebut untuk membantu negara itu membayar tagihan kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York.

Amerika Serikat berencana meninggalkan WHO pada 6 Juli 2021, setelah Presiden Donald Trump menuduh organisasi PBB itu menjadi boneka China selama pandemi virus corona.

Baca Juga: Polsek Ciracas Diserang Oknum Prajurit TNI dari 19 Kesatuan, 29 Anggota Ditetapkan Sebagai Tersangka

WHO membantah tuduhan Trump itu.
Berdasarkan resolusi bersama yang dikeluarkan Kongres AS tahun 1948, Trump harus memberikan pemberitahuan satu tahun sebelumnya tentang penarikan keanggotaan AS dari WHO.

AS juga oleh resolusi itu diharuskan membayar utang Washington untuk tahun fiskal saat ini kepada organisasi tersebut.

Nerissa Cook, wakil asisten menteri luar negeri Biro Urusan Organisasi Internasional Departemen Luar Negeri, mengatakan utang Amerika Serikat saat ini kepada WHO berjumlah sekitar 18 juta dolar untuk tahun fiskal 2019 dan 62 juta dolar untuk tahun fiskal 2020.

Baca Juga: Kawasan Margaasih Mendapat Giliran Pembagian Masker dan Hand Sanitizer dari Polres Cimahi

"Keduanya sedang bersama-sama diprogram ulang ke PBB untuk membayar biaya reguler PBB," kata Cook. Ia merujuk pada uang yang harus dibayarkan Washington kepada PBB di New York.

Alma Golden, asisten administrator untuk kesehatan global Badan AS untuk Pembangunan Internasional, mengatakan Washington telah mengidentifikasi mitra-mitra baru untuk melanjutkan bantuan kesehatan global yang telah dilakukan AS dengan WHO.

Namun, ia mengatakan pembayaran satu kali sebesar 68 juta dolar (sekitar Rp993 miliar) akan diberikan kepada WHO untuk bantuan kesehatan di Libya dan Suriah serta upaya untuk memberantas polio di negara-negara prioritas.

Baca Juga: Kawasan Margaasih Mendapat Giliran Pembagian Masker dan Hand Sanitizer dari Polres Cimahi

Saingan politik Trump, mantan Wakil Presiden Joe Biden, mengatakan bahwa, jika dirinya berhasil mengalahkan Trump pada pilpres November, ia akan membawa AS bergabung kembali dengan WHO. (antara)

 

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x