Tjutju : Saya Bangga Membantu Sesama Dengan Menjadi Kader JKN

- 3 September 2020, 13:15 WIB
Tjutju Supartini. (Foto: BPJS Kesehatan Cabang Cimahi)**
Tjutju Supartini. (Foto: BPJS Kesehatan Cabang Cimahi)** /


GALAMEDIA - Sejak April 2017, BPJS Kesehatan membuka Program Kader Jaminan Kesehatan Nasional (Kader JKN). Kader JKN merupakan individu/masyarakat yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Menjadi Kader JKN tidak pernah terbayangkan sebelumnya dalam benak Tjutju Supartini. Tetapi tekadnya yang begitu kuat membuat perempuan energik dan ceria ini menjadi salah satu kader JKN dengan kinerja terbaik di wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Cimahi sejak tahun 2017.

“Kader JKN merupakan pekerjaan yang menyangkut masalah sosial kesehatan, kita terjun langsung ke masyarakat dengan membantu mereka yang kurang pemahaman tentang Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS)," katanya.

Baca Juga: Polsek Ciracas Diserang Oknum Prajurit TNI dari 19 Kesatuan, 29 Anggota Ditetapkan Sebagai Tersangka

"Banyak masyarakat yang tidak memahami hak dan kewajibannya sebagai peserta JKN-KIS, kebanyakan dari mereka mendapatkan informasi seputar Program JKN-KIS dari orang yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenaran informasinya,” imbuh Tjutju.

Pengalamannya menjadi Kader JKN semakin membuatnya dekat dengan begitu banyak masyarakat khususnya warga di Kelurahan Cigugur, Kota Cimahi. Menjadi Kader JKN banyak suka duka yang dialami, tidak mudah menjadi seorang Kader JKN.

Banyak sekali hambatan dan tantangan yang sering ditemuinya, terutama apabila ada masyarakat yang mengeluh mengenai pelayanan yang didapatkan pada saat berobat di fasilitas kesehatan.

Baca Juga: Kawasan Margaasih Mendapat Giliran Pembagian Masker dan Hand Sanitizer dari Polres Cimahi

“Di lapangan saya merasakan banyak suka dan duka, karena berbagai macam karakter orang yang kita hadapi setiap harinya. Saya dulu pernah ditolak oleh masyarakat, waktu saya mendatangi rumah salah satu warga binaan," tuturnya.

"Mereka yang baru melihat kami, sudah langsung melakukan penolakan, ada juga yang setelah mendengarkan penjelasan, baru mau menerima kami. Namun ada juga yang menyambut dengan baik pada saat kami melakukan kunjungan," katanya.

"Hal-hal seperti itu, saya rasa sudah biasa terjadi dan semakin membuat saya semangat dan bangga dalam menjalankan tugas sebagai Kader JKN,” ucap Tjutju.

Baca Juga: Ingin ASI Melimpah, Yuk Ikuti Tips dari dr. Reisa Broto Asmoro

Tidak lupa pula dalam setiap kunjungannya, Tjutju juga selalu mengedukasikan dan memperkenalkan aplikasi Mobile JKN yang dinilainya sangat bermanfaat dan memudahkan peserta.

Ia berharap dengan adanya program Kader JKN dapat menambah pengetahuan masyarakat tentang pentingnya Program JKN-KIS, sehingga dapat menambah jumlah kepesertaan Program JKN-KIS dan tentunya agar Program JKN-KIS dapat terus berkesinambungan.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah