Atlet Sedunia Murka, Juara Gulat Iran Disiksa hingga Dieksekusi Mati

- 12 September 2020, 19:57 WIB
Pegulat Iran Navid Afkari dihukum mati.
Pegulat Iran Navid Afkari dihukum mati. /

 
GALAMEDIA - Juara gulat Iran Navid Afkari telah dieksekusi di Iran pada hari Sabtu, 12 September 2020 meskipun ada kampanye internasional tingkat tinggi yang menyerukan agar hukuman itu tidak dilakukan.

Juara gulat yang dipuji publik Iran sebagai "pahlawan nasional" itu dieksekusi di sebuah penjara di Shiraz, menurut IRNA.

Pria berusia 27 tahun ini dihukum karena menikam sampai mati seorang pejaga keamanan selama protes antipemerintah pada tahun 2018 lalu.

"Afkari dieksekusi pagi ini setelah prosedur hukum dilakukan atas desakan orang tua dan keluarga korban," kata kepala departemen kehakiman di provinsi Fars selatan seperti dikutip dari Reuters, Sabtu 12 September 2020.

Kasus tersebut telah menarik kecaman internasional.

Navid Afkari.
Navid Afkari.

Baca Juga: Ini 10 Kesalahan Gubernur Anies Baswedan dalam Menangani Covid-19, Kata Tsamara Amany
Menurut keluarga dan aktivis, Afkari mengatakan bahwa dia disiksa hingga membuat pengakuan palsu. Pengacaranya mengatakan tidak ada bukti atas kesalahannya.

Namun pengadilan Iran membantah klaim penyiksaan tersebut.

Persatuan global yang mewakili 85.000 atlet pada hari Selasa menyerukan pengusiran Iran dari olahraga dunia hingga Olimpiade jika Afkari dieksekusi.

"Navid adalah satu dari ribuan warga Iran yang mengambil bagian dalam demonstrasi spontan tahun itu melawan kesulitan ekonomi dan penindasan politik di Iran," kata pernyataan dari WPA (The World Players Association).

Baca Juga: Sabar Ya BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap III Tak Jadi Cair Kemarin, Ini Jadwalnya

"Namun, dia telah menjadi sasaran yang tidak adil oleh otoritas Iran yang ingin menjadi contoh dari seorang atlet terkenal dan terkenal dan mengintimidasi orang lain yang mungkin berani menggunakan hak asasi mereka untuk berpartisipasi dalam protes damai."

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump juga meminta Iran bulan ini untuk tidak mengeksekusi pegulat tersebut.

"Mendengar bahwa Iran ingin mengeksekusi bintang gulat yang hebat dan populer, Navid Afkari yang berusia 27 tahun, yang satu-satunya tindakannya adalah demonstrasi anti-pemerintah di jalanan. Mereka memprotes 'situasi ekonomi dan inflasi negara yang memburuk'," Cuit Trump.

Baca Juga: Jokowi Gagap Tangani Covid-19, Pemimpin Daerah Tak Lagi Konsetrasi Atasi Pandemi

"Kepada para pemimpin Iran, saya akan sangat menghargai jika Anda mengampuni nyawa pemuda ini, dan tidak mengeksekusinya. Terima kasih !," tambahnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x