Network
GALAMEDIANEWS - Atasi kelangkaan beras, Wapres Ma’ruf Amin perintahkan distribusikan beras ke masyarakat. Inilah langkah nyata yang dilakukan oleh pemerintah.
Ketersediaan beras premium di pasaran belakangan ini menjadi perhatian serius. Stok beras premium tampaknya mengalami penurunan yang cukup signifikan.
Penurunan stok ini disebabkan oleh tertundanya panen raya. Menanggapi situasi ini, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin mengambil langkah tegas dengan memerintahkan agar beras-beras tersebut segera didistribusikan kepada masyarakat.
“Menurut informasi yang saya terima, stok beras di Bulog saat ini mencapai sekitar 800.000 ton. Oleh karena itu, saya menekankan agar beras tersebut segera disalurkan ke masyarakat, sehingga tidak terjadi kelangkaan beras,” ujar Wapres dalam keterangan persnya setelah mengadakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Istana Wakil Presiden RI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, pada Senin, 12 Februari 2024.
Selain mengatasi masalah stok beras, Wapres juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas harga beras.
“Kita perlu memastikan agar harga beras tetap terjangkau. Ini hal yang sangat penting,” tambahnya.
Baca Juga: Mahalnya Harga Beras dan Telur di Pasar Tagog Padalarang, Pedagang Rugi Hingga Sepi Pembeli
Lebih lanjut, Wapres mengungkapkan bahwa selain pasokan beras sebanyak 800.000 ton dari Bulog, ada juga sekitar 400.000 ton beras sedang dalam proses impor.
Dengan demikian, total pasokan beras dalam waktu dekat diharapkan mencapai 1,2 juta ton. Pendistribusian beras ini diharapkan dapat meredakan kekhawatiran di masyarakat serta menjaga agar harga beras tidak melonjak tinggi.
