Network
GALAMEDIANEWS – Pesawat Boeing 777 United Airlines tujuan Jepang mendarat dengan selamat di Los Angeles setelah terjadi kecelakaan ban saat lepas landas dari San Francisco. Rekaman video menangkap momen pesawat kehilangan salah satu dari enam bannya menjadi viral.
Peristiwa pada Kamis 7 Maret 2024 berawal salah satu ban bagian kiri belakang pesawat Boeing 777 United Airlines tujuan Jepang lepas saat lepas landas di badara San Francisco. Ban yang copot itu mendarat di tempat parkir karyawan Bandara Internasional San Francisco, menabrak sebuah mobil hingga memecahkan jendela belakangnya.
Meski terjadi insiden dramatis, peswat tetap melanjutkan perjalanan. Pesawat mendarat di Bandara Internasional Los Angeles.
Baca Juga: PERISTIWA 21 DESEMBER: Pesawat Boeing 747 Meledak di Atas Langit Skotlandia Tewaskan 270 Orang
Juru bicara bandara Dae Levine membenarkan pendaratan yang aman dan menyebutkan bahwa pesawat tersebut kemudian ditarik. Tidak ada korban luka.
Penerbangan tersebut membawa 235 penumpang dan 14 awak, seperti diungkapkan United Airlines. Maskapai ini meyakinkan bahwa pesawat yang dibuat pada tahun 2002 dirancang untuk mendarat dengan selamat meskipun bannya hilang atau rusak. Penumpang diharapkan melanjutkan perjalanannya dengan pesawat lain.
Pakar penerbangan mengatakan kepada AP sebagaimana dikutip livemint Jumat 8 Maret 2024, bahwa masyarakat dapat diyakinkan bahwa insiden kehilangan ban pada pesawat jarang terjadi dan tidak menandakan masalah keselamatan yang lebih luas.
Baca Juga: Boeing Mendonasikan Rp 4,6 Miliar Untuk Bantu Tangani Gempa Bumi di Indonesia, Termasuk di Cianjur
“Dalam dunia penerbangan, kami tidak ingin ada satu pun titik kegagalan jika hal tersebut dapat dihindari, dan ini adalah contohnya. Ban yang tersisa sepenuhnya mampu menangani beban,” kata Alan Price, mantan kepala pilot Delta Air Lines. Ia menambahkan bahwa ban yang kendor biasanya merupakan masalah perawatan dan bukan masalah yang dibuat oleh pabrikan.
John Cox, pensiunan pilot dan profesor keselamatan penerbangan di University of Southern California, setuju. “Saya tidak melihat dampak apa pun terhadap Boeing karena tim pemeliharaan United lah yang mengganti bannya,” katanya.
