Permudah Perkuliahan di Tengah Pandemi, Politeknik Pos Indonesia Sediakan Aplikasi SIAP

- 12 Oktober 2020, 18:42 WIB
Direktur Politeknik Pos Indonesia, Dr. Ir. Agus Purnomo MT. (Tangkapan layar Zoom)
Direktur Politeknik Pos Indonesia, Dr. Ir. Agus Purnomo MT. (Tangkapan layar Zoom) /

GALAMEDIA - Di tengah masa Pandemi Covid-19, Politeknik Pos Indonesia memanfaatkan teknologi informasi dan digital dalam proses kegiatan dan layanan akademik.

Lewat perkuliahan yang dilakukan secara daring tersebut dibuatkan sejumlah metode kegiatan perkuliahan agar semua kebutuhan mahasiswa terakomodir.

Direktur Politeknik Pos Indonesia, Dr. Ir. Agus Purnomo MT mengatakan, sejumlah metode perkuliahan daring tersebut, seperti rekaman materi pembelajaran yang dapat diputar ulang kapan pun di mana pun oleh para mahasiswa melalui kanal YouTube.

Baca Juga: Covid Bikin Pemerintahan Terseok-seok, Warga Miskin Indonesia Jadi 26,42 Juta Jiwa

Selain itu, pihaknya juga menyediakan layanan akademik yang terintegrasi dalam Sistem Informasi Akademik Politeknik Pos Indonesia (SIAP). Sehingga dapat digunakan oleh para mahasiswa untuk kontrak mata kuliah di setiap semester, tanpa harus ke kampus.

"Aplikasi ini juga digunakan sebagai sarana komunikasi antara mahasiswa dan dosen walinya, baik untuk kegiatan perwalian, konsultasi akademik, maupun hal-hal lain diluar proses pembelajaran," kata dia.

Agus menerangkan hal itu dalam kegiatan sosialisasi pengenalan lingkungan kampus dengan Ikatan Orangtua Mahasiswa (Ikoma) baru Tahun Akademik 2020/2021 secara daring via YouTube, Senin, 12 Oktober 2020.

Menurutnya aplikasi SIAP dapat digunakan untuk proses penjadwalan perkuliahan dan memonitor kehadiran dosen dan mahasiwa. Termasuk untuk menginput nilai mata kuliah, yang hanya mampu diakses oleh dosen pengampu dari mata kuliah masing-masing.

Baca Juga: Angkat Musik Jazz, Ardhito Pramono Jadi Terdakwa di DCDC Pengadilan Musik

Lebih jauh, nilai yang telah diinput selanjutnya akan dapat dilihat oleh para mahasiswa melalui perangkat gawainya masing-masing.

"Aplikasi ini dapat diakses oleh setiap orangtua mahasiswa, misalkan mengetahui absensi putra-putrinya, mata kuliah apa saja yang sedang ditempuh, jadwal perkuliahan, termasuk capaian nilai ujian tengah/akhir semester dari para mahasiswa," terangnya.

Dikatakannya, terkait pengelolaan pembayaran keuangan, Politeknik Pos Indonesia pun sudah dilakukan dengan berbasis virtual account dengan bekerja sama dengan Bank BNI.

Selain itu, sistem layanan informasi pembiayaan tersebut, akan terintegrasi dengan aplikasi kecerdasan buatan bernama Iteung atau "IT service utility integrated".

Agus menuturkan, sebagai upaya penyaluran kompetensi para mahasiswa, pihaknya telah bekerja sama dengan sejumlah BUMN di tanah air dan perusahan berskala nasional yang telah menjadi mitra selama ini.

Baca Juga: Pendukung Garis Keras 'Serang' Jokowi, Berbalik Jadi Haters Gara-gara Omnibus Law

Baik untuk proses pemagangan kerja maupun rekrutmen lulusan, diantaranya melalui Forum Human Capital Indonesia, PT. POS Indonesia (Persero) dan lain sebagainya.

"Selama para mahasiswa menjalani program internship atau pemagangan, mereka tidak akan mengikuti kegiatan perkuliahan dan akademik lainnya, kecuali membuat laporan pemagangan yang telah diikuti. Hal ini sesuai dengan program kurikulum merdeka belajar yang diinstruksikan Kemendikbud," jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Pendidikan Bhakti Pos Indonesia (YPBPI), Hariyanto menerangkan, di pertengahan Mei – Maret 2020 pemerintah mengumumkan wabah pandemi virus covid-19.

Baca Juga: Keukeuh Tak Mau Ikuti Ridwan Kamil Soal Omnibus Law, Edy Rahmayadi: Nanti Sakit Hati

Untuk mencegah penyebaran virus tersebut, pemerintah telah mengambil banyak kebijakan di bidang pendidikan salah satunya proses pembelajaran yang dilakukan secara online, walapun tidak 100 persen efektif seperti pembelajaran offline atau secara langsung.

Namun upaya tersebut, sebagai salah satu jalan agar proses pembelajaran bisa tetap berjalan. Oleh karena itu, pihaknya berharap para orangtua mahasiswa dapat selalu memberikan perhatian dan semangat, serta senantiasa berperan aktif dalam memantau perkembangan kemajuan pendidikan anaknya.

"Kami berharap bahwa pandemi covid-19 ini bisa cepat berlalu, sehingga proses pembelajaran bisa kami lakukan seperti sediakala. Kami juga berharap pertemuan dengan mahasiswa dapat dilakukan secara langsung," tambahnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x