Sebut Amerika Serikat Negara Terkuat di Dunia, Prabowo Subianto Diperintah Jokowi Mengunjunginya

- 13 Oktober 2020, 08:53 WIB
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto saat bersama Presiden Joko Widodo hendak menggelar rapat kabinet, baru-baru ini.
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto saat bersama Presiden Joko Widodo hendak menggelar rapat kabinet, baru-baru ini. /dok



GALAMEDIA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto diagendakan bakal mengunjungi negara Amerika Serikat (AS) Kamis 15 Oktober 2020. Kunjungannya itu untuk memenuhi undangan Menteri Pertahanan AS Mark Esper.

Prabowo menyatakan antusiasme untuk memenuhi undangan AS tersebut. Ia menilai AS saat ini merupakan negara terkuat di dunia.

"Katakanlah Amerika sekarang ini negara terkuat dan memang terkuat," kata Prabowo dalam video wawancara milik Partai Gerindra, Senin 12 Oktober 2020.

"Ya Amerika negara penting, saya diundang. Saya harus memenuhi undangan tersebut," tambahnya.

Baca Juga: Polisi Bongkar 5 Kelompok Anarkis KAMI Medan, Din Syamsuddin Singgung Soal Preman Bayaran

Prabowo mengaku langsung melapor ke Presiden Jokowi saat menerima undangan. Jokowi juga memerintahkan dirinya untuk memenuhi undangan. Walhasil, tak ada alasan bagi Prabowo untuk menolak.

"Saya menghadap Presiden, saya lapor, pak saya dapat undangan dari Amerika Serikat, Presiden katakan ya harus berangkat," ujarnya.

Prabowo mengamini bahwa saat ini pandemi virus corona (Covid-19) belum usai. Baik di Indonesia maupun di AS sehingga perjalanannya bakal berisiko. Namun, Prabowo menyatakan bahwa dirinya tetap harus memenuhi undangan.

Baca Juga: Petinggi KAMI Diciduk Usai Serang Prabowo Subianto, Syahganda: Makin Sinting Lihat yang Nuding

"Walau perjalanan jauh, sekarang pandemi covid-19, tapi ya tetap harus hormati," kata dia.

Keberangkatan Prabowo ke Amerika Serikat pertama kali dikonfirmasi oleh Juru Bicara Menteri Pertahanan dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Dahnil menyebut Prabowo akan bertolak ke Amerika kurang lebih selama lima hari terhitung sejak tanggal 15-19 Oktober.

Baca Juga: Petinggi KAMI Syahganda Nainggolan Diciduk Polisi Jam 4 Pagi

Diketahui, Prabowo sejak lama telah masuk daftar hitam AS karena diduga berperan dalam pelanggaran HAM di masa lalu.

Dia sempat ditangkal ketika akan berkunjung ke AS untuk menghadiri upacara kelulusan putranya Didit Hadiprasetyo di salah satu universitas di Boston.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x