Network
GALAMEDIA - Sebagian rumah yang dihuni 64 kepala keluarga di sejumlah desa di Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung yang rusak terdampak angin kencang disertai hujan deras dan hujan es pada Minggu, 1 November 2020sudah diperbaiki oleh masing-masing penghuninya.
"Rumah-rumah yang mengalami kerusakan ringan pada bagian atapnya atau gentingnya akibat disapu angin kencang, sudah diperbaiki oleh para pemiliknya. Dari 64 rumah yang terkena dampak, 2 rumah mengalami rusak berat dan 62 rumah mengalami rusak ringan," kata Camat Cicalengka H. Entang Kurnia kepada galamedia saat melakukan pendataan dampak korban angin kencang disertai hujan deras di Cicalengka, Senin 2 November 2020.
Pada kesempatan itu, Camat Cicalengka menerima bantuan logistik berupa berbagai paket makanan dan bantuan lainnya untuk para korban angin kencang yang disalurkan Bupati Bandung melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung. Bantuan itu akan segera didistribusikan kepada warga yang terdampak di Desa Nagrog, Dampit, Waluya, Cikuya, dan Desa Narawita Kecamatan Cicalengka.
Baca Juga: Perpol No 4 Tahun 2020 Jadi Landasan Reformasi Satpam di Indonesia, APSI: Terimakasih Polri
"Dua rumah yang mengalami rusak berat di Desa Nagrog dan Dampit. Rumahnya itu sampai roboh akibat diterjang angin kencang, sedangkan rumah-rumah lainnya mengalami rusak ringan dan mengalami kerusakan pada bagian atapnya akibat tersapu angin kencang," katanya.
Saat peristiwa itu berlangsung, sebagian warga sedang ada di rumah masing-masing. Sejauh ini tidak ada warga yang terluka, dan mereka hanya mengalami kerugian material rata-rata Rp 2 juta per unitnya, khususnya yang mengalami kerusakan ringan pada bagian atap rumahnya. Sedangkan yang mengalami kerusakan berat mengalami kerugian materi sekitar Rp 20 juta.
"Selain tersapu angin kencang, rumah warga yang mengalami kerusakan ringan di antaranya tertimpa pohon," katanya.
Baca Juga: BMKG : Gelombang Tinggi 4 Meter Berpotensi di Sejumlah Perairan Indonesia
Bencana alam angin kencang yang disertai turun hujan deras itu, katanya, diperkirakan bagian dari potensi La Nina. Sehingga masyarakat harus tetap meningkatkan kewaspadaan.
"Pascabencana alam angin kencang disertai hujan deras ini, bantuan dari Pemkab Bandung/Bupati Bandung sudah ada dan akan segera didistribusikan hari ini juga. Selain itu ada bantuan swadaya dari masyarakat sekitar untuk membantu warga yang terdampak. Sedangkan bantuan fisik baru akan diusulkan ke Pemkab Bandung, terutama untuk rumah yang mengalami kerusakan berat," katanya.
