Hotel yang Terapkan Prokes Diberikan Reward Pengurangan Pajak, Pemkab Garut Waspadai Munculnya Klast

- 2 November 2020, 19:51 WIB
Bupati Garut, Rudy Gunawan. (Agus Somantri/Galamedia)
Bupati Garut, Rudy Gunawan. (Agus Somantri/Galamedia) /

"Kami akan berikan reward berupa pengurangan pajak, di kisaran 25 sampai 50 persen. Sebagai motivasi juga ke mereka biar laksanakan protokol kesehatan," katanya.

Rudy pun mengaku yakin jika selama ini hotel-hotel di Cipanas, terutama hotel-hotel besar sudah mematuhi anjuran pemerintah menerapkan protokol kesehatan dengan baik.

"Justeru yang masih banyak melanggar itu adalah hotel melati," ucapnya.

Terjadi Peningkatan Kunjungan
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut, Budi Gan Gan Gumilar, menyebutkan sejak Maret 2020 lalu hampir semua objek wisata di Kabupaten Garut lesu dan sepi dari pengunjung dampak dari pandemi Covid-19.

Baca Juga: Prudential Indonesia Berinovasi Mewujudkan Masyarakat yang Lebih Sehat dan Sejahtera

Namun pada libur panjang akhir OKtober kemarin, terang Budi, terjadi lonjakan wisatawan yang luar biasa. Bahkan peningkatannya mencapai hampir 100 persen meskipun masih terbatas di area perkotaan. .

Menurut Budi, kebanyakan para wisatawan mengunjungi kasawan objek wisata yang berada di sekitar perkotaan Garut, seperti Cipanas dan Darajat. Sedangkan yang pergi ke pantai tidak terlalu banyak.

"Mungkin karena faktor cuaca yang sering dilanda hujan, sehingga minat wisatawan ke pantai jadi berkurang," ujarnya.

Budi menuturkan, selama libur panjang, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Garut telah melakukan swab test terhadap wisatawan di seluruh tempat wisata.
Selain itu, protokol kesehatan juga lebih diperketat. Bahkan area wisata dijaga anggota Polri dan TNI.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Banyak Pelaku Kejahatan Lari Gunakan Kendaraan yang Imun Kejaran Polisi

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah