Galon Sekali Pakai Lebih Higienis dan Menguntungkan! Yuk Kita Buktikan

- 18 November 2020, 11:40 WIB
Gslon sekaki pake
Gslon sekaki pake /Klikdokter.com/

Dari sudut pandang pemulung, galon plastik sekali pakai (dengan nomor kode Plastik daur ulang No.1)  lebih menguntungkan pemulung. Nilai jualnya yang tinggi dan lebih cepat sampai ke tangan pemulung.

Baca Juga: Terdengar Tiga Kali Suara Guguran dari Gunung Merapi, Begini Imbauan BPPTKG

Dengan tidak menyebut merek, Prispolly kembali menjelaskan, untuk galon air mineral yang diisi berulang-ulang, tapi dari sisi pemulung tidak terlalu menguntungkan. Karena pemulung hanya bisa mendapatkan galon tersebut jika kondisinya rusak.

“Artinya butuh waktu lama untuk sampai ke tangan pemulung. Galon sekali pakai karena nilai ekonomisnya tinggi sudah pasti diambil pemulung dan tidak ada penumpukan plastik limbah. Bahkan ketika kita buang di depan rumah sekalipun pasti ada yang mengambil,” ujar Prispolly.

Sementara itu, Ketua Umum Asosisasi Daur Ulang Plastik Indonesia (ADUPI), Christine Halim menjelaskan, sampah plastik jenis polipropilena, PE, HDPE, PET, dan materi selain plastik dengan kode No.7 (Bahan Kemasan Polikarbonat, PC yang biasa digunakan di kemasan galon isi ulang), memiliki nilai jual tinggi dan tinggi pula permintaannya.

Baca Juga: Vanessa Angel Datang Sukarela, Hari Ini Mulai Menghuni Rutan Pondok Bambu

“Ada upaya penggiringan opini, baik di media online dan buzzer medsos, bahwa plastik bahan PET disamakan katagorinya dengan kantong plastik (Kode Daur Ulang No.1) yang memang sulit prosesnya di daur ulang,” terang Christine Halim.

Menurut Christine, opini pun dibuat dengan mengangkat isu bahwa galon sekali pakai atau kemasan plastik sekali pakai dengan kode daur ulang No.1 dapat menumpuk sampah plastik.

Pada kenyataannya tidak demikian. Plastik jenis PET dengan Kode daur ulang No.1 dapat segera di daur ulang dan menjadi bahan- bahan bermanfaat  seperti menjadi dakron bahan baku bantal, guling, kasur, bahan benang nilon dan lain sebagainya,” ujarnya.

Baca Juga: Terdengar Tiga Kali Suara Guguran dari Gunung Merapi, Begini Imbauan BPPTKG

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah