GALAMEDIANEWS - PSSI dan Timnas Indonesia memang sudah memiliki rencana untuk menaturalisasi Maarten Paes sejak lama. Akan tetapi, tampaknya ada pihak yang merasa iri dengan perkembangan sepakbola Indonesia.
Pihak tersebut adalah media Vietnam yang kembali menyoroti rencana PSSI untuk menaturalisasi Maarten Paes. Bahkan, mereka menyebut bahwa kiper yang kini memperkuat klub MLS Dallas FC tersebut merupakan pemain gagal.
Sorotan tajam tersebut diungkapkan oleh media kenamaan Vietnam yakni soha.vn baru-baru ini. Dalam tulisannya tersebut, mereka menilai bahwa Maarten Paes gagal melebarkan karir sepakbolanya ke Eropa meskipun memiliki perjalanan karir yang cukup mentereng.
Diketahui, Paes dibesarkan di akademi NEC Nijmegen, ia pun sempat memperkuat FC Utrecht selama 4 musim yakni dari 2018 hingga 2022. Sebelum akhirnya, memutuskan untuk memperkuat klub MLS, Dallas FC pada musim panas 2022 lalu.
Dalam tulisannya tersebut, Soha.vn juga menjelaskan statistik Paes bersama Dallas FC selama dua musim terakhir.
“Dia dibesarkan di akademi NEC sebelum pindah ke Utrecht untuk bermain pada usia 20 tahun.Setelah 4 tahun bermain untuk Utrecht, Maarten Paes bergabung dengan Dallas FC dan menjadi bintang di liga profesional Amerika, Major League Soccer (MLS),” tulis Soha.vn sebagaimana yang dikutip dari akun Instagram @liputanbola.timnas pada Minggu, 7 April 2024.
Baca Juga: Siapa Pantas Jadi Kiper Timnas Indonesia? H2H Emil Audero Mulyadi vs Maarten Paes
“Dalam dua musim terakhir, Maarten Paes memainkan 70 pertandingan untuk Dallas FC, kebobolan 75 gol dan menjaga 17 clean sheet.Pada Piala Liga 2023 baru-baru ini, Maarten Paes berpeluang menghadapi Inter Miami asuhan Lionel Messi dan kebobolan dua kali oleh striker asal Argentina itu,” lanjutnya.
Tak hanya itu, mereka juga menyebut bahwa Paes tetap mendapatkan apresiasi dari para pakar sepakbola meskipun kiper berusia 25 tahun tersebut gagal menembus tim senior Belanda dan menciptakan karir yang cemerlang di Eropa.
“Maarten Paes dulu pernah bermain untuk tim Belanda U19, U20, dan U21.Meski gagal menerobos dan menciptakan karir cemerlang di Eropa seperti yang diharapkan.Maarten Paes tetap mendapat apresiasi tinggi dari para ahli,” tutur Soha.vn memaparkan.
Akan tetapi, proses naturalisasi Maarten Paes kini menemui hambatan. Hingga saat ini, kiper berpostur 191 cm tersebut belum menjalani sumpah WNI meskipun dokumen naturalisasinya sudah ditandatangani oleh Komisi X DPR RI dan ketua DPR RI, Puan Maharani.
Baca Juga: 3 Kelebihan Maarten Paes, Calon Kiper Timnas Indonesia, Refleks Bagus Termasuk
Hal tersebut karena proses naturalisasi Paes terganjal statuta FIFA, yang dimana mantan kiper Utrecht tersebut terakhir bermain untuk Timnas Belanda U-21 pada usia yang sudah tergolong dewasa yakni 22 tahun.
Dari hal itulah proses perpindahan federasi dari KNVB ke PSSI mengalami kendala. Hal tersebut merujuk kepada statuta FIFA pasal 9 tentang perpindahan asosiasi huruf b ayat ketiga.
“Ketika diturunkan dalam pertandingan resmi terakhirnya dalam kompetisi apapun untuk asosiasinya saat ini, ia belum menginjak usia 21 tahun,” bunyi statuta FIFA pasal 9 huruf b ayat 3 tersebut.***