Implementasikan Nilai Kebangsaan Dimulai dari Rumah di Tengah Pandemi Covid-19

- 2 Mei 2021, 09:11 WIB
Ilustrasi Pancasila.
Ilustrasi Pancasila. /Pikiran-Rakyat.com.

GALAMEDIA - Pandemi Covid-19 melahirkan jarak di antara manusia, dalam seluruh aspek kehidupan baik sosial, ekonomi, ataupun pendidikan. Regulasi pemerintah mengenai sosial distancing, work from home dan learn from home, telah meningkatkan percepatan yang seharusnya tentang penggunaan teknologi digital dalam kehidupan masyarakat (Pujilestari, 2020), keadaan yang tidak bisa dihindari dan harus bisa diaplikasikan.

Menilik lebih dalam dunia pendidikan, di mana sekolah mulai sepi tidak berpenghuni, kegiatan tatap muka diganti dengan tatap maya. Kebiasaan-kebiasaan dalam meningkatkan nilai-nilai kebangsaan yang biasa dilakukan oleh guru dan peserta didik di sekolah seperti upacara pengibaran bendera, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan menyayikan lagu-lagu nasional, pembacaan Pancasila dan undang-undang sudah sulit untuk didengar.

Baca Juga: Dirjen Dikti Pantau UTBK di UPI, Rektor: Tidak Ada Kendala Berarti

Dipadukan dengan karakter pelajar generasi Z yang memang berkarakter cuek dan cenderung santai (Christiani&Ikasari, 2020), ditambah saat Pandemi Covid-19  dininabobokan oleh gawai yang tak bisa lepas karena sumber belajar, bersosialisasi, informasi dan komunikasi memang menggunakan gadget. Keadaan seperti ini lebih memperkuat kehawatiran hilangnya jiwa nasionalime dalam diri pelajar.

Secara empiris banyaknya pelajar, pejabat, dan masyarakat yang bahkan mereka tidak hafal urutan konsensus kebangsaan yang dimiliki Indonesia (Abdul Aziz, 2016), mereka tidak hafal point-point Pancasila sebagai dasar Negara.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 2 Mei 2021, Nino Kembalikan Surat DNA ke Ibu Rosa, Al Sembuh Total!

Padahal Pancasila merupakan patokan hidup berbangsa dan bernegara di Indonesia. Jika pelajar sebagai generasi penerus, atau pejabat sebagai sebagai pemimpin bangsa tidak hafal dasar negara, bagaimana bisa mengimplementasikan nilai-nilai luhur yang ada di dalamnya, dan bagaimana akan tertancap kecintaan kepada Indonesia sebagai harga mati.

Adanya pandemi Covid-19  dan dengan diberlakukanya learn from home juga work from home, di mana para pelajar dan orang tua sama-sama ada di rumah. Alangkah baiknya jika bersama-sama memomenkan waktu untuk menumbukahan nilai kebangsaan berawal dari rumah.

Tidak perlu langsung sempurna melakukan pemantapan nilai dari semua konsensus kebangsaan yang ada. Sederhananya orangtua bersama dengan anak-anaknya melakukan evaluasi dengan mensarikan nilai-nilai Pancasila yang bisa langsung di implementasikan di lingkungan rumah, dengan latarbelakang warga dan penghuni sekitar yang terpantau keamananya, dari corona virus.

 Baca Juga: Meriahkan Ramadhan, Travel Startup Kemanayo Gelar Takjil-Run Race di Bandung: Ngider, Nguriling Bandung

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x