KASUS PEMBUNUHAN SUBANG Ada di Tangannya, Ini Sosok Irjen Pol. Suntana Kapolda Jabar yang Baru

15 November 2021, 19:11 WIB
Kapolda Jabar Irjen Pol. Suntana./Remy Suryadie/Galamedia /

GALAMEDIA - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang menjadi atensi tersendiri bagi Kapolda Jabar yang baru, Irjen Pol. Suntana.

Terlebih setelah kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang resmi diambil alih oleh Kapolda Jabar setelah hampir tiga bulan menjadi misteri.

Hari ini, Senin, 15 November 2021 Irjen Suntana baru saja mengeluarkan pernyataan soal misteri kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Dalam kasus Subang kata dia, polisi masih memerlukan waktu untuk meneliti seluruh petunjuk yang ada berkaitan dengan tewasnya korban.

Baca Juga: PEMBUNUHAN SUBANG jadi Perhatian Jenderal Bintang Dua, Suntana: Jenazah yang Dikurung di WC Saja Bisa Diungkap

"Kami masih memerlukan waktu. Tetapi saya minta ke serse untuk cepat mengungkap," ujarannya Senin, 15 November 2021.

Lantas siapakah sosok Irjen Suntana yang belum lama ini ditugaskan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menjadi Kapolda Jabar?

Irjen Suntana menjadi Kapolda Jabar menggantikan Irjen Ahmad Dofiri yang diangkat menjadi bintang tiga dan mengemban tugas baru sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri (Kabaintelkam).

Sebelumnya, Irjen Suntana juga merupakan Wakil Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri (Kabaintelkam).

Baca Juga: RESMI dari POLDA JABAR Soal Pembunuhan SUBANG, Bukan Abal-abal, KAPOLDA: Menyangkut Integritas Polri!

Irjen Suntana lahir di Jakarta, 2 Juni 1966. Merupakan seorang perwira tinggi yang menjabat Kapolda Jabar sejak 31 Oktober 2021 yang lalu.

Dia merupakan jebolan Akpol 1988 yang cukup berpengalaman dalam bidang intel.

Berikut ini urutan pangkat yang diraih oleh irjen Suntana di kepolisian.

- Letnan Dua (1989)

- Letnan Satu (1992)

- Kapten (1996)

- Komisaris Polisi (2001)

- Ajun Komisaris Besar Polisi (2005)

- Komisaris Besar Polisi (2010)

Baca Juga: Otak Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Belum Terungkap, Kapolda Jabar Beberkan Alasannya

- Brigadir Jenderal Polisi (2016)

- Inspektur Jenderal Polisi (2017)

Selain beberapa pangkat di atas, Suntana juga berhasil menduduki beberapa jabatan di kepolisian diantaranya:

- Pamapta I Polres Manokwari (1990)

- Kapolsek Kota Manokwari (1991)

- Kasat Intel Polres Manokwari (1992)

- Kapolsek Oksibil Polres Jayawijaya (1993)

- Kapolsek Wamena Polres Jayawijaya (1994)

- Kasat Lantas Polres Jayawijaya (1994)

- Pama PTIK (1995)

Baca Juga: Pembunuhan SUBANG, Kapolda Jabar Irjen Suntana Keluarkan Perintah Terbaru Agar Pelaku Tertangkap

- Paur Subbag Ren Dit Ipp Polda Jateng (1997)

- Kasubbag Ren Dit Ipp Polda Jateng (1998)

- Kasubbag Alins Bag Minjarlat Opsjarkat PTIK (1999)

- Kapolsek Metro Cilandak (2001)

- Kasat Intel Polres Metro Jakbar (2002)

- Kabag Ops Polres Metro Bekasi (2003)

- Waka Polres Metro Bekasi (2003)

- Kabid Propam Polda Banten (2004)

- Kasubbag Bangspes Iptek Bag Lekdik Rodalpers Desumdaman Polri (2005)

- Kapolresta Tasikmalaya (2007)

- Kapolres Bogor (2008)

- Wadir Intelkam Polda Metro Jaya (2009)

- Dirpamobvit Polda Metro Jaya (2010)

Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Terpilih Jadi Panglima TNI, KSAL Yudo Margono: Jangan Ragukan Loyalitas TNI AL

- Kapolres Metro Jakarta Barat (2012)

- Analis Kebijakan Madya Bidang Ekonomi Baintelkam Polri (2013)

- Kabagbinfung Rorenmin Baintelkam Polri (2014)

- Dirintelkam Polda Metro Jaya (2015)

- Kabidyanmas Baintelkam Polri (2016)

- Dirkamneg Baintelkam Polri (2016)

- Wakapolda Metro Jaya (2016)

- Deputi Bidang Intelijen Siber BIN (2017)

- Kapolda Lampung (2018)

- Wakabaintelkam Polri (2018)

- Kapolda Jawa Barat (2021)

Itulah sekilas sosok Irjen Suntana yang kini mengemban nasib kasus pembunuhan Subang yang memasuki bulan ketiga sejak mencuat pada 18 Agustus 2021 yang lalu.

Berkaitan dengan penanganan kasus pembunuhan Subang yang kini ada di tangannya, Suntana menyadari bahwa pengungkapan kasus tersebut berkaitan dengan integritas Polri secara institusi.

"Saya minta ke serse untuk cepat mengungkap kasus tersebut, karena menyangkut integritas Polri juga," tegasnya.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler